Diguyur Hujan Dua Hari, Jembatan Desa Kaliurip Banjarnegara Putus

Penulis: khoirul muzaki
Editor: bakti buwono budiasto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

jembatan penghubung antar dusun di desa Kaliurip Madukara Banjarnegara runtuh karena longsor. Akses warga terputus.

"Saya sudah usul agar anggaran untuk proyek jalan di situ sebagian dialokasikan untuk perbaikan talut pengaman,"katanya

Meski tidak ada korban jiwa karena bencana itu, Sudibyo menaksir kerugian materi akibat putusnya jembatan dan longsor talut itu kurang lebih 250 juta.

Baca: Duh, Ada Tukang Bangunan Tersetrum di Tiang Listrik, Begini Tanggapan PLN

Berdasarkan prakiraan musim hujan Stasiun Klimatologi Semarang, awal musim penghujan di wilayah Banjarnegara diperkirakan terjadi mulai Oktober dasarian 1 2017.

Sifat hujan selama musim hujan 2017/2018 di Banjarnegara sebagian besar normal. Khusus di sebagian wilayah utara Banjarnegara hujan akan bersifat di atas normal.

Padahal, wilayah utara Banjarnegara ini sebagian besar masuk zona merah dalam peta rawan longsor BPBD Banjarnegara.

Kepala BPBD Banjarnegara Arif Rachman mengatakan, selain wilayah utara atas Banjarnegara, sebagian daerah pegunungan selatan Banjarnegara seperti di desa Kaliajir kecamatan Purwonegoro juga rawan longsor.

Karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat, terutama yang tinggal di zona merah untuk waspada saat terjadi hujan dengan intensitas tinggi atau lama di wilayah mereka.

"Kami imbau masyarakat agar mewaspadai ketika ada hujan berintensitas tinggi atau lama,"katanya. (*)

Berita Terkini