Pembunuhan Wanita Dicor

Kasus Pembunuhan Fitri yang Dicor di Bak Mandi: Ada 2 Pengakuan Bertentangan

Penulis: Awaliyah P
Editor: Awaliyah P
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

semasa hidup Mayat wanita itu kemudian teridentifikasi sebagai Fitri Agraeni (24) warga Limbangan kabupaten Kendal.

Tidak hanya itu, fakta terkait adanya hubungan gelap antara Didik dan Fitri pun terungkap.

Diketahui Didik sudah memiliki istri yang sedang pulang ke rumah orangtuanya di Bandungan.

Didik dan Fitri sudah menjalin hubungan selama empat bulan.

Namun yang masih jadi teka-teki adalah perihal hutang piutang diantara keduanya.

Siapa yang berhutang dan siapa yang memberi hutang?

Ada dua pengakuan berbeda dari pelaku, Didik Ponco, dan Sumiyati, ibu korban.

Menurut pengakuan Sumiyati kepada Tribunjateng.com, Fitri sering memberikan pinjaman uang kepada teman-temannya.

Dari penuturan Sumiyati ini, Didik diduga telah meminjam sejumlah uang dari Fitri.

Dan saat Fitri menagih utang, kata-kata kasar terlontar dari ibu dua anak itu.

Hal itu menyulut emosi Didik yang akhirnya membuat tersangkan tega menghabisi nyawa Fitri.

Sedangkan menurut Kasat Reskrim Polres Kendal, Didik mengaku Fitri-lah yang meminjam sejumlah uang darinya.

Tak terima utangnya ditagih, Fitri lantas melontarkan kata-kata kasar.

Dua perbedaan pengakuan ini masih ditelusuri oleh Tribunjateng.com.

Fakta Fitri melontarkan kata-kata kasar ada di antara dua pengakuan berbeda itu.

Diketahui, jenazah Fitri sudah diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan. (*)

Berita Terkini