"Arum manis itu kan ciri khas dari warga Desa Kerten yang memiliki UMKM berjualan arum manis," jelas Andrianto.
Selain kirab hasil bumi, bazar jajanan dan jalan sehat juga menjadi rangkaian acara pada H-7 puncak peringatan.
Ardianto berharap acara peringatan Perjanjian Giyanti tahun depan lebih baik.
Bisa dihadiri tamu dari Keraton Surakarta dan Yogyakarta.
Seorang warga, Dewi Anastasya (14) merasa senang bisa ikut berebut gunungan arum manis.
Ia sudah mempersiapkan diri ikut berebut arum manis.
"Semoga tahun depan acaranya lebih ramai lagi," harapnya. (tribunjateng.com/ais)