9 Fakta Penemuan Kerangka Keluarga yang Hilang 4 Tahun Lalu, Dikira Merantau

Penulis: Puspita Dewi
Editor: abduh imanulhaq
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI

Sehingga warga tidak mengetahui secara pasti kehidupan mereka.

Hal senada disampaikan Arjadi (56), tetangga Misem.

Marjadi mengaku tidak pernah mengetahui keberadaan orang tersebut sejak beberapa tahun lalu.

"Warga tahunya pergi, tidak tahu ke mana. Mereka sudah tinggal di sini sekitar 20 tahun lalu."

"Tapi selama ini ke sini saja tidak pernah," ujar Arjadi yang rumahnya persis di depan rumah Misem.

 6. Penemu tengkorak baru bercerita ke orang lain 2 hari setelah penemuannya.

Karena masih ragu dan belum yakin telah menemukan tengkorak manusia, Rasman baru bercerita kepada keluarganya pada Sabtu (24/8/2019) pukul 06.30 WIB.

Tim Inafis Polres Banyumas saat melakukan olah TKP penemuan 4 tengkorak dan kerangka manusia di belakang rumah warga Desa Pasinggangan Kecamatan Banyumas, Kabupaten Banyumas, pada Minggu (25/8/2019). (Tribunjateng.com/Permata Putra Sejati)

Pukul 18.30, dia memutuskan melapor kepada kepala dusun setempat.

Kadus kemudian melaporkannya kepada Babhinkantibmas Desa Pasinggangan.

Tim unit identifikasi Polres Banyumas segera mendatangi lokasi untuk melakukan penyelidikan.

Warga setempat, Marhadi (34) warga RT 7 RW yang berumah tidak jauh dari TKP mengatakan kejadian penemuan tengkorak manusia itu membuat kaget warga sekitar.

"Kami tidak menyangka ada penemuan tengkorak manusia di sana.

Cuman setahu saya, Pak Rasman memang diminta membersihkan rumput di kebun belakang rumah itu," ujar Marhadi kepada Tribunjateng, Minggu (25/8/2019).

7. Belakang rumah Misem sepi dan merupakan bekas kandang bebek

Warga sama sakali tidak menduga ada penemuan tengkorak manusia di belakang rumah Misem.

Menurut warga setempat, Misem sudah lama tinggal sendiri di rumah tersebut.

Belakang rumah Misem memang banyak ditumbuhi ilalang dan rumput liar.

Oleh karena itu, dia meminta Rasman yang masih tetangga rumah untuk membersihkannya.

Seperti cerita Marhadi (37) warga Grumbul Karanggandul, RT 07 RW 03, Desa Pasingggangan, Banyumas mengatakan jika kondisi rumah itu sepi.

"Sepi memang karena ditinggali oleh Misem saja, sendirian."

"Tetapi anaknya Minah tinggal di sebelah rumahnya persis atau bersebelahan," ujar Marhadi kepada Tribunjateng.com, Minggu (25/8/2019).

Marhadi menceritakan, jika sebelum ditumbuhi rumput dan ilalang belakang rumah Misem, dahulu adalah bekas kandang bebek.

"Jadi tengkorak-tengkorak itu ditemukan di bekas kandang bebek."

"Dalamnya sekitar 80 sentimeter. Sedangkan luasnya sekitar 1.5 meter x 2 meter," katanya.

8. Terdapat Temuan Handphone

Tetapi ternyata setelah dilihat secara seksama ada pula potongan kerangka tubuh yang lain.

"Terlihat ada kerangka tubuh bagian lain seperti tulang iga."

"Bahkan ditemukan pula barang-barang seperti kaos, ponsel jadul, hingga sandal," tutur seorang saksi.

9. Warga tak pernah mencium bau busuk apapun

"Kami tidak mencium bau apapun. Di belakang rumah ditumbuhi pohon dan ilalang," tutur seorang warga.

Sementara itu, Kapolres Banyumas AKBP Bambang Yudhantara Salamun mengatakan, belum dapat memastikan identitas keempat kerangka tubuh tersebut.

Saat ini pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan dokter forensik. (*)

UPDATE: Penemuan 4 Kerangka Manusia di Banyumas, Warisan Menjadi Motif Utama Pembunuhan Keluarga Sendiri

Kecelakaan di Karawang, Bus Agra Mas Mogok di Rel Tertabrak KA Argo Parahyangan

Cintanya Pernah Ditolak Dwinda Ratna Belasan Kali, Mas Pur Tukang Ojek Pengkolan Bagi Tips

Bisnis Ciu Bekonang Sukoharjo yang Bikin Klenger, dari Jatah Preman hingga Izin Produksi Etanol

Lukas Enembe Tertunduk Saat Lenis Kogoya Singgung Hak Rakyat Asli Papua Atas Freeport

Berita Terkini