Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM, SOLO -- Putra sulung Jokowi Gibran Rakabuming Raka menyebut bahwa alasan dia masuk politik karena dorongan dari dirinya sendiri.
Tapi, awalnya karena dorongan dari sang ayah yang tidak lain adalah Presiden Republik Indonesia.
Lantas, Gibran yang selama ini dicitrakan sebagai sosok pengusaha muda nasib bisnisnya bagaimana?
• Jenderal Pengganti Qassem Soleimani Sebut Bakal Ada Mayat Orang Amerika di Seluruh Timur Tengah
• Wali Kota Semarang Saat Malam Hujan Deras Kelayapan Naik Motor, Ternyata Keliling ke Tempat Ini
• Ruben Onsu Ngedrop di Italia, Dengar Kabar 30 Kios Geprek Miliknya Tutup, Banjir di Jabodetabek
• Video Lina Mantan Istri Sule Meninggal Dunia
Gibran mengatakan, saat ini dia sudah tidak lagi mengurusi bisnis.
Lini usaha yang sebelumnya telah digeluti kini diserahkan kepada adiknya, Kaesang Pangarep.
Dia kini bertindak sebagai komisaris yang hanya menerima deviden setiap tahunnya.
"Cari uang itu udah 10 tahun lalu, sekarang cita-cita saya berubah.
Saya sering ditegur Bapak.
Jujur Bapak itu orang pertama yang mendorong saya.
Bapak itu orang pertama yang menegur saya," kata Gibran di Warung Ndeso Ndalem Padmosusastro Jalan Ronggowarsito Nomor153, Timuran Banjarsari, Solo, Kamis (2/1/2020) malam.
Tapi sebelumnya, kata Gibran, butuh waktu yang cukup lama untuk memantapkan diri masuk ke dunia politik.
Awal ketika ayahnya mendorongnya masuk ke politik, Gibran tidak serta merta menerimanya begitu saja.
Dia harus adu argumen dengan Jokowi.
"Kalau kamu masuk politik, yang bisa kamu bantu 500 ribu orang," ujar Gibran menirukan pesan Jokowi.
Masukan demi masukan yang dilontarkan oleh Jokowi kemudian meluluhkan Gibran yang kemudian mendaftarkan diri untuk maju pada Pilkada Solo 2020 melalui PDIP.
"Gib, kamu sudah mapan, kamu tidak bisa cari uang terus.
Ya,terserah saya to, Pak.
Kalau saya ke politik yang pegang usaha siapa?
'Ya adikmu.'
Kalau kampanye pakai uang siapa?
'Ya uangmu sendiri, kamu kan sudah kaya,'" kata Gibran menirukan obrolannya dengan Jokowi.
Saat ini Gibran telah resmi mendaftar sebagai Bakal Calon Wali Kota Solo melalui PDIP.
Secara resmi dia telah terjun di politik.
Gibran mengatakan, dia mengaku siap menerima segala konsekuensinya.
"Intinya saya sudah masuk ke politik.
Saya sudah siap kecewa, saya sudah siap dikecewakan.
Kalau ditanya siapa yang mendorong saya masuk politik, ya diri saya sendiri.
Tapi awalnya memang yang 'meracuni' Bapak," kata Gibran. (*)
• Beri Selamat ke Brigjen Pol Abioso, Wali Kota Hendi: Selamat Bertugas, Mas Jenderal
• Kutuk Pembunuhan Qasem Soleimani, MUI: Jelas Iran Tidak Tinggal Diam, Akan Lakukan Pembalasan
• Ruben Onsu Ngedrop di Italia, Dengar Kabar 30 Kios Geprek Miliknya Tutup, Banjir di Jabodetabek
• Harga BBM Turun Mulai 5 Januari 2020, Ini Daftar Harga untuk Jawa Tengah dan DIY