TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Petahana Wali Kota Semarang, Hendrar Prihadi (Hendi), dan Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu (Ita), akan kembali berpasangan dalam pesta demokrasi Pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota (Pilwakot) Semarang 2020.
Mereka secara resmi telah mendapatkan rekomendasi dari Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PDI Perjuangan (PDIP).
Rekomendasi tersebut diberikan oleh DPP PDIP kepada Hendi-Ita di kantor DPP PDIP, Menteng, Jakarta Pusat, Rabu (19/2/2020).
• Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Wahyu Warga Semarang Mendadak Meninggal di Konter Saat Membeli Hp
• Detik-detik Pemotor Tewas Tertimpa Truk Molen di Candi Semarang, Kernet: Rem Blong
• BREAKING NEWS: Kecelakaan Truk Molen di Semarang, Warga Purwoyoso Tewas Terjepit
• Pasien Diamputasi Pasca Tersengat Listrik, RSUD Wongsonegoro Semarang Sebut Susilowati Bukan PRT
Hendi, mengaku bersyukur atas kepercayaan yang diberikan DPP PDIP kepada dirinya untuk kembali mencalonkan diri dalam Pilwakot Semarang dan membangun Semarang hingga 2024 mendatang.
"Saya mengucapkan terima kasih atas kepercayaan DPP PDIP dalam hal ini Bu Mega, memberikan rekomendasi untuk saya dan mbak Ita," ungkap Hendi saat dihubungi melalui pesan singkat seusai menerima rekomendasi dari DPP PDIP.
Dia menegaskan, siap mengamankan dan memenangkan Pilwakot Semarang 2020.
Setelah ini, pihaknya akan mulai melakukan konsolidasi dengan struktur PDIP Kota Semarang serta rekan partai pengusung
"Kami akan konsolidasi, baik dengan PDIP, partai pengusung, dan juga relawan yang sudah ada dan yang akan terbentuk," papar Hendi.
Sementara, Hevearita Gunaryanti Rahayu juga mengucapkan rasa syukur bisa kembali mendapatkan amanah dari Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri, untuk menjadi calon wakil wali Kota Semarang yang diusung dari PDIP.
"Tentunya harus segera tancap gas untuk bergerak. Karena tetap berpasangan bisa segera melanjutkan program yang belum terealisasikan dan membuat langkah-langkah untuk program yang akan datang. Tentu juga menunggu arahan dari pak Wali," papar Ita. (eyf)
• Kisah Ahmad Ghofar Saksi Kecelakaan Truk Molen di Semarang, Istri Yanto Diselamatkan Pencari Kroto
• Kereta Cepat Bandung-Jakarta-Semarang-Surabaya Diprediksi Bakal Geser Minat Penumpang Pesawat
• Kisah Pilu Siswi SMA Buang Jenazah Bayi Hasil Hubungan Intim dengan Adik Kandung Kelas 6 SD
• Si Jenius Jennifer Tembak Kepala Ayah dan Ibunya karena Depresi Dituntut Berprestasi