TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Sejumlah 208 jemaah yang diisolasi di Masjid Kebon Jeruk, Jakarta Barat, akan dibawa ke Rumah Sakit Darurat Virus Corona atau Covid-19, Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat.
Mereka akan menjalani isolasi di Wisma Atlet Kemayoran, mulai Sabtu (28/3/2020) tadi malam.
Hal itu disampaikan Kasdam Jaya sekaligus sebagai Wakil Kogasgabpad Konfirmasi, Brigjen TNI Muhammad Saleh, dalam keterangan tertulisnya kepada Wartawan.
"Info yang diterima dari Pemkot Jakbar, pasien seluruhnya ada 208 orang, terdiri dari 106 WNI dan 102 WNA," katanya.
• India Lockdown, Pria Ini Bawa Gendong Istri Kecelakaan Ke RS karena Tak Ada yang Mau Antar
• Info Gempa Malam Ini: Sulteng Diguncang Gempa Magnitudo 5,8 Tadi Malam, Terasa hingga Sigi
• Semua Pasien Positif Corona di Malang Sembuh dan Sudah Pulang, Pemkot: Memang Bisa Disembuhkan
• Istri Curhat Ke Pria Lain saat Malam Hari, Suami Cemburu dan Tikam Korban yang Juga Teman Sendiri
• Kecelakaan Maut di Grobogan, Dalam Sehari Dua Minibus Tertabrak KA, Dua orang Tewas
• Pulang dari Merantau Dijenguk Warga, Ternyata Positif Corona, Satu Dusun di Purbalingga Lockdown
"Rencana malam ini akan datang pasien dari Jamaah Tabligh yang sebelumnya diisolasi di masjid Kebon Jeruk, Jakbar (Jakarta Barat)," sambungnya.
Namun, kata Saleh, 5 dari 102 Warga Negara Asing (WNA) tersebut langsung kembali ke negaranya, Palestina.
"Lima WNA dari Palestina akan segera kembali ke negaranya," ucap Saleh.
"Sehingga yang dirujuk ke RSD sebanyak 203 pasien," pungkasnya.
• 182 Orang di Masjid Kebon Jeruk Belum Bisa Dibawa Ke RS Darurat Wisma Atlet
Diberitakan sebelumnya, Camat Kecamatan Taman Sari, Jakarta Barat, Risan Mustar mengonfirmasi bahwa ada sekitar 170 orang jamaah diisolasi di salah satu masjid di kelurahan Maphar.
Mereka diisolasi setelah tiga orang jamaah terinfeksi Covid-19.
"Hasilnya tiga orang (terkonfirmasi) dari hasil pemeriksaan di Masjid Jammi Kebon Jeruk," ucap Risan saat dihubungi, Jumat (27/3/2020) malam.
Berdasarkan data yang diterima Risan, setidaknya ada 78 warga negara asing dan 100 warga negara Indonesia yang diisolasi.
Mereka akan diisolasi selama 14 hari sejak Kamis (26/3/2020).
Menyikapi hal tersebut, Risan mengimbau agar warga sekitar berhati-hati dan tetap mengikuti anjuran pemerintah agar tidak keluar rumah.
Di sisi lain, Camat Tamansari juga meminta bantuan kepada Dinas Sosial Jakarta Barat untuk menyediakan makanan bagi para jamaah yang diisolasi.