Berita Kecelakaan

Mobil Melintas Tak Ada Yang Mau Menolong, Tukang Ojek Korban Kecelakaan di Semarang Meninggal Dunia

Penulis: Saiful Ma sum
Editor: Catur waskito Edy
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

EVAKUASI: Petugas medis mengendarai mobil ambulance mengevakuasi korban kecelakaan di Jalan Siliwangi Ngaliyan Semarang, Senin (6/4/2020) pagi.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Seorang saksi, Yanto (42) mengatakan, korban meninggal akibat kecelakaan di Jalan Raya Tambak Aji Km 10, Senin (6/4/2020) pagi, adalah seorang tukang ojek.

Tepat di depan PT Lancar Sentral Logistic Tambak Aji Ngaliyan, Semarang.

Kata Yanto yang merupakan satpam PT Lancar Sentral Logistic, kejadian diperkirakan sekitar pukul 05.00 .

Saat itu, korban seorang laki-laki mengendarai sepeda motornya berpelat nomor polisi H3092RO melawan arus.

"Ini (korban) lawan arus pagi setelah subuh," jelasnya seusai evakuasi korban.

Lebih lanjut, korban sempat menyenggol sopir truk PT bernama Ibon (38) yang saat itu berada di pinggir jalan.

BREAKING NEWS: Pengendara Sepeda Motor Meninggal Tertabrak Truk di Jalan Siliwangi Semarang

Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun! PDP Asal Kabupaten Tegal Meninggal Dunia, Pulang dari Bali

Diguyur Hujan Ringan Siang Hingga Malam Hari, Ini Prakiraan Cuaca BMKG Batang, Senin 6 April 2020

Warga Banyumas yang Tidak Pakai Masker Akan Dikenai Denda Rp 20 Ribu Per Orang

Kemudian sepeda motor korban oleng dan menghantam truk yang melaju ke arah Jakarta.

"Ada dua truk yang terlibat. Satu truk berhenti, satunya melarikan diri," tambahnya.

Truk berplat nomor polisi H1300YE berhenti dan memastikan korban yang tergeletak setelah terseret hingga 10-15 meter.

Kata Yanto, korban sempat masih memiliki denyut nadi saat diperiksa seusai tergeletak.

Tak ada pengendara  kendaraan melintas yang bersedia membantu, ia pun meminta bantuan kepolisian terdekat.

Korban kemudian dipastikan meninggal sebelum mendapatkan pertolongan pertama.

"Tak ada yang mau nolong bawa ke rumah sakit.

Saya lari ke kepolisian tetapi korban sudah meninggal kemungkinan kekurangan banyak darah," jelasnya.

Akhirnya, jenazah korban dibawa ke RSUP dr Kariadi Semarang menggunakan ambulans.

Kemudian diketahui, tukang ojek adalah Surazi (60) warga Beringin Ngaliyan Semarang sedang mengantarkan penumpang Mariyem (50) warga Tambakaji.

Mereka menuju ke kawasan industri Tambakaji.

Nahas, Jupiter Z warna merah bernopol H 3092 RO yang dikemudikan Surazi hilang kendali.

Selepas menyenggol Ibon yang saat itu sedang berolahraga pagi.

"Berhubung melawan arus dari barat ke timur korban oleng ke tengah.

Padahal dari arah berlawanan atau arah dari Semarang menuju Jakarta melintas truk engkel menghantam kendaraan korban.

Korban dan penumpangnya terseret dan terpental," terang saksi mata lain, Sudaryanto, kepada Tribunjateng.com.

Selepas insiden tabrakan tersebut, korban Surazi terseret truk sekira 10 meter.

Penumpangnya yaitu Mariyem terpental ke sisi utara jalan.

"Saya melihat Ibon dibawa polisi.

Dia saksi utama kejadian itu.

Kakinya entah sebelah kiri atau kanan terluka karena disenggol oleh korban," jelas Sudaryanto.

Kondisi motor korban remuk terutama bagian depan.

Adapun Surazi meninggal seketika di lokasi. 

Sementara Mariyem masih sadarkan diri.

"Mariyem sempat teriak tolong aku.

Lalu kami warga yang melihat langsung berusaha menolong," kata saksi mata lain, Nur Aji.

Nur mengaku tidak berani mendekat ke korban.

Dia hanya mengatur arus lalu lintas yang saat itu mulai ramai oleh pengguna jalan.

"Sehingga saya tidak tahu kondisi pasti kedua korban.

Tukang ojek jelas meninggal, tetapi penumpangnya luka di mana saja saya kurang tahu.

Dia hanya bisa teriak tapi tidak bisa jalan," paparnya.

Dijelaskan Nur, Mariyem dibawa ke rumah sakit Tugu oleh warga yang melintas menggunakan pick up pukul 06.00.

Kemudian Surazi dievakuasi oleh tim ambulance RSUP Kariadi Semarang sekira pukul 06.30.

"Tempat sini memang sering kecelakaan hampir seminggu dua kali.

Mungkin disebabkan arus ramai.

Daerah sini bisa disebut zona merah," paparnya.

Kanit Laka Polrestabes Semarang, AKP Sugito menuturkan, kecelakaan yang menewaskan tukang ojek sudah ditangani petugas di lapangan.

Pihaknya juga telah melakukan olah tempat kejadian perkara.

"Nanti kami informasikan lagi perkembangannya," ujarnya saat dihubungi Tribun Jateng. (sam/iwn)

Hotman Paris Hutapea Posting Foto Jadul Bareng Sophia Latjuba, Ada Penampakan Dua Pistol

Stres Dikucilkan dan Diteror Tetangga, Keluarga Pasien Positif Covid-19 Ini Ancam Bakar Rumahnya

Hasil Penelitian Terbaru: Puasa Mampu Tingkatkan Imunitas untuk Lawan Covid-19

FOKUS : Pulang Malu, Tak Pulang Rindu

Berita Terkini