Wabah Virus Corona

Kemenag Gelar Sidang Isbat 1 Ramadan Pada 23 April 2020 dengan Teleconference

Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi ramadan

TRIBUNJATENG.COM, JAKARTA - Kementerian Agama ( Kemenag) akan menggelar sidang isbat (penetapan) awal Ramadan 1441 H pada Kamis (23/4/2020).

Sidang isbat pada tahun ini akan digelar dengan skema berbeda yakni dengan menggunakan teleconference. Langkah ini diambil untuk mencegah penyebaran virus corona.

"Seiring kebijakan physical distancing dan sesuai protokol kesehatan, kita menghindari ada kerumunan. Sidang isbat akan memanfaatkan teknologi teleconference sehingga peserta dan media tidak perlu hadir di Kementerian Agama," ujar Dirjen Bimas Islam Kamaruddin Amin melalui keterangan tertulis, Selasa (14/4/2020).

Kerajaan Arab Saudi Larang Sholat Tarawih di Masjid Selama Masih Wabah Ada Virus Corona

Di Tengah Pandemi Corona, Sengaja Matikan AIS Kapal Pesiar Misterius Terlihat di Perairan Raja Ampat

30 Orang di Salatiga Terjangkit DBD, Sebagian Anak-anak

Artis Senior Tio Pakusadewo Ditangkap atas Kasus Narkoba Lagi

359 Pasien Sembuh dari Corona, Indonesia Tepis Asia Tenggara Jadi Pusat Corona setelah AS dan Eropa

Meski digelar secara virtual, masyarakat serta media masih bisa menonton proses sidang isbat melalui media sosial dan live streaming.

"Masyarakat dapat menyaksikan proses isbat nanti melalui live streaming website dan media sosial Kementerian Agama," ucap Kamaruddin.

Kamaruddin menjelaskan sidang isbat akan dibagi dalam tiga sesi. Sesi pertama adalah paparan posisi hilal awal Ramadan 1441H oleh anggota Tim Falakiyah Kementerian Agama Cecep Nurwendaya. Paparan ini akan disiarkan secara live streaming melalui website dan medsos Kemenag.

Setelah Maghrib, sidang isbat akan digelar secara tertutup. Sidang ini hanya dihadiri secara fisik oleh perwakilan MUI, DPR, serta Menag Fachrul Razi, Wamenag Zainut Tauhid Sa'adi, dan Dirjen Bimas Islam.

Sidang diawali dengan pembacaan laporan olah Direktur Urusan Agama Islam tentang hasil rukyatul hilal dari seluruh Indonesia. Para tokoh ormas yang diundang, bisa mengikuti dan berdialog dalam proses sidang ini melalui meeting room online yang akan akan dibagikan tautan, ID, dan password-nya.

"Setelah mendengar laporan dan masukan dari ormas, Menag akan menetapkan awal Ramadan 1441H," ungkap Kamaruddin.

Hasil sidang isbat, lanjut Kamaruddin akan diumumkan secara terbuka oleh Menag melalui telekonferensi pers. Sehingga, media tidak perlu hadir di kantor Kementerian Agama.(*)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kemenag Gelar Sidang Isbat Ramadan Via Teleconference

Berita Terkini