"Namun kali ini, rumornya terasa berbeda. Perbincangan bahwa Kim Jong Un menjalani semacam operasi jantung memperkuat kabar, dan menimbulkan pertanyaan tentang kondisinya."
Menurut Fifield, beberapa ahli sepakat bahwa kali ini sepertinya lebih dari rumor-rumor biasanya.
"Kami berpotensi menghadapi krisis serius," kata Andre Lankov, seorang sejarawan terkemuka Korea Utara, seraya menambahkan bahwa ia percaya ada sesuatu yang "pasti salah" dengan Kim Jong Un. (Kompas.com/ Aditya Jaya Iswara /Aditya Jaya Iswara)
Kim Yo Jong Adik Perempuan Kim Jong Un yang Disebut Gantikan Kakaknya Jika Benar Meninggal
Jika kabar kematian Kim Jong Un benar terbukti, sang adik Kim Yo Jong diprediksi bakal jadi pengganti sang kakak.
Namun, meski Kim Yo Jong seorang perempuan, ia dinilai akan lebih kejam dibandingkan Kim Jong Un dan pimpinan Korea Utara sebelumnya.
Kim Yo Jong dinilai sebagai seorang wanita terpandang di Korea Utara.
Adik Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un ini dinilai bisa lebih kejam dari sang kakak jika dia memegang tampuk kekuasaan.
Sejak berkuasa pada 2011, Kim sudah menjadi perbincangan dunia karena bertindak tanpa ampun tak hanya kepada lawan politik, namun juga keluarganya.
Serangkaian kabar mengerikan terjadi, di antaranya adalah bagaimana dia mengeksekusi Jang Song Thaek yang notabene pamannya sendiri pada Desember 2013.
Kim Jong Un juga membuat AS dan negara tetangga Korea Selatan meradang dengan berbagai uji coba, baik senjata nuklir hingga rudal balistik.
Kini, pakar menyatakan bahwa Kim Yo Jong tidak kalah keras dan kejam dari sang kakak jika mendapat tampuk Pemimpin Tertinggi Korea Utara.
Pernyataan pakar itu muncul setelah Kim tidak muncul ke hadapan publik sejak memimpin pertemuan Dewan Politbiro Partai Buruh pada 11 April.
Profesor Natasha Lindstaedt, dilansir Daily Mirror Sabtu (25/4/2020), mengatakan gender tak menjadi penghalang si adik menjadi "tiran baru".
Pakar rezim totalitarian itu menyatakan, jika Kim adik masuk, maka tradisi keluarga memimpin Korut, sejak Kim Il Sung di 1948, terus terjaga.