Virus Corona Jateng

UPDATE Virus Corona di Kabupaten Tegal, Pasien Positif Bertambah 2 Orang Total saat Ini 16 Kasus

Penulis: Desta Leila Kartika
Editor: muh radlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Tegal, Joko Wantoro, saat menyampaikan perkembangan kasus corona virus di Kabupten Tegal, Rabu (6/5/2020) di Studio Mini Pemkab Tegal.

TRIBUNJATENG.COM, SLAWI - Perkembangan kasus Corona virus di Kabupaten Tegal sampai hari Rabu (6/5/2020), ada penambahan dua pasien terkonfirmasi positif corona.

Dengan bertambahnya kasus positif Corona tersebut, maka akumulasi jumlah pasien terkonfirmasi positif di Kabupaten Tegal menjadi 16 orang.

Informasi ini disampaikan oleh Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Pemkab Tegal, Joko Wantoro, Rabu (6/5/2020) di Studio Mini Pemkab Tegal.

Karyanya Melegenda, Ini Foto-foto Rumah Megah Didi Kempot di Solo, Dekat dengan Pak Jokowi

Ketua RT di Solo Beberkan Nama dan Agama Didi Kempot di Kartu Keluarga, Tak Pakai Dionisius

Daftar Harga Ponsel Xiaomi Bulan Mei 2020, Ada Cashback untuk Xiaomi Redmi 8A Pro

Kedatangan Crazy Rich Ini Disambut Tangis dan Sujud Syukur, Bagikan Kardus Isi Jutaan, Ini Sosoknya

Dijelaskan, dari total 16 kasus terkonfirmasi positif corona tersebut, yang dinyatakan sembuh ada 7 kasus.

Sedangkan kasus meninggal dunia ada 2 kasus, sehingga saat ini yang masih dalam perawatan sebanyak 7 kasus.

"Terkait PDP untuk hari ini tidak ada penambahan kasus.

Adapun kumulatif jumlah PDP saat ini di Kabupaten Tegal ada 150 kasus, dengan rincian pasien sembuh 98 orang dan dirawat ada 41 orang.

Sedangkan yang meninggal ada sekitar 11 orang," ungkap Joko, pada Tribunjateng.com, Rabu (6/5/2020).

Sementara itu, untuk perkembangan kasus ODP di Kabupaten Tegal, Joko menyebut, ada penambahan baru sebanyak 8 kasus.

Adapun untuk jumlah kumulatif sejak awal yaitu sebanyak 969 orang.

Sedangkan untuk kasus selesai pemantauan ODP ada 917 orang, sehingga saat ini ODP yang masih dipantau ada 52 orang.

Untuk kasus Orang Tanpa Gejala (OTG), lanjut Joko, terdapat 3 kasus baru.

Sehingga jumlah kumulatif OTG sampai saat ini ada 179 kasus.

"Pada kesempatan ini, saya juga ingin mengklarifikasi terkait kabar yang beredar di media sosial tentang hasil Rapid Test pada PDP meninggal asal kecamatan Bumijawa.

Perlu kami luruskan hasil Rapid Test kontak erat pasien meninggal tersebut ada 9 orang.

Dimana hasilnya 6 orang dinyatakan negatif, dan 3 orang lainnya butuh pengulangan pemeriksaan," paparnya.

Maka dari itu, Joko berharap, dengan diberikannya informasi tersebut, masyarakat tetap tenang dan selalu waspada, menjaga jarak, tidak perlu resah, senantiasa menjalankan protokol kesehatan yang dianjurkan oleh pemerintah.

Selain itu, jangan lupa mengenakan masker pada saat keluar rumah, cuci tangan menggunakan sabun sesering mungkin, dan selalu menjaga jarak kurang lebih 1-2 meter. (dta)

Antisipasi Kemungkinan Terburuk Dampak Pandemi Virus Corona, Ini yang Dilakukan Polres Wonogiri

Pemudik yang Lolos Kini Dikarantina Massal di Gor Satria Purwokerto, Jumlahnya Mencapai 207 Orang

Ngadiyono Tewas Diduga Tersengat Aliran Listrik saat Hendak Perbaiki AC di Karanganyar

KABAR BAIK, 3 Pasien Positif Virus Corona Dirawat di Rumdin Wali Kota Semarang Dinyatakan Sembuh

Berita Terkini