Berita Semarang

Di Tengah Pandemi, Dinas Perikanan Kota Semarang Dorong Warga Budidaya Ikan Lele dalam Ember

Penulis: Eka Yulianti Fajlin
Editor: muh radlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kepala Dinas Perikanan Kota Semarang, Nurkholis, mendampingi Wakil Wali Kota Semarang, Hevearita Gunaryanti Rahayu, memberikan bantuan 2.500 bibit ikan lele di Kelurahan Pedhalangan, Banyumanik, Minggu (14/6/2020).

Di lain sisi, kalau kita memberi makan ikan itu mengasyikan.

Jadi, secara psikologis bisa menghilangkan stress," tambahnya.

Konsep perikanan di perkotaan, lanjut dia, juga nantinya bisa dikembangkan lagi tak hanya budidaya dalam ember.

Budidaya ikan lele bisa dikembangkan dengan teknologi bioflok.

Teknologi ini hemat lahan dan air sehingga cocok dikembangkan didaerah perkotaan atau hunian padat penduduk.

"Semisal dengan terpal, dikelola secara alami.

Namun, biasanya persoalannya menimbulkan bau, tapi dengan teknologi bioflok ini bisa diatasi," sambungnya.

Dia menyebutkan, sudah ada beberapa kelurahan yang mengembangkan sistem ini.

Diharapkan, hal ini bisa membantu memenuhi kebutuhan ikan di Kota Semarang.

Saat ini, lanjutnya, kebutuhan ikan di Kota Semarang hampir 17,5 ton.

Dari budidaya air tawar ataupun air payau, baru 40 persen atau sekira 6,5 ton.

Budidaya dengan teknologi bioflok ini pun bisa menjadi peluang untuk memenuhi kebutuhan ikan bagi masyarakat. (eyf)

Masih Banyak Warga dan Pelancong di Bandungan Semarang yang Acuh Tak Pakai Masker

Sosok Lettu Vira Yudha Korban Heli Jatuh di Kendal Dikenal Mengayomi Keluarga

Lettu Vira Yudha Korban Heli Jatuh di Kendal Tinggalkan Putra yang Masih Berusia 2 Tahun

Dispertan Kota Semarang Kembangkan 22 Urban Farming pada Tahun Ini

Berita Terkini