Berita PSIS

Liga 1 Dilanjutkan, Pentolan Snex Ini Bilang Kompetisi Sudah Tak Menarik

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suporter PSIS Semarang

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Liga 1 2020 dipastikan akan nembali dilanjutkan pada 1 Oktober mendatang. Kabar tersebut juga tertuang dalam surat edaran PT. Liga Indonesia Baru (LIB) yang dikirimkan ke klub peserta pada Jumat (10/7/2020) lalu.

Dalam surat tersebut dijelaskan mengenai kelanjutan kompetisi Liga 1 2020 dimulai tanggal 1 Oktober 2020 hingga 28 Februari dengan titel Extra Ordinary Competition, dengan catatan jadwal tersebut akan mengikuti situasi perkembangan covid-19 di Indonesia.

Selain itu, dalam surat edaran yang sudah tersebar luas di media sosial tersebut menyebutkan jika seluruh pertandingan akan dilaksanakan tanpa penonton.

Dijelaskan pula mengemai sistem kompetisi. Yakni sifatnya melanjutkan mulai dari pekan keempat dengan format kompetisi double round robin, atau sama seperti format awal.

Nantinya seluruh pertandingan akan dilaksanakan di pulau Jawa.

Dengan begitu, klub dari luar pulau jawa akan ber homebase di Jawa. Khususnya di DI Yogyakarta dan sekitarnya.

Salah satu pentolan di kalangan suporter PSIS dari Snex, yaitu Doni Kurniawan merespon mengenai aturan pertandingan yang digelar tanpa penonton.

Ia mengatakan dirinya cukup meragukan aturan tersebut benar-benar bisa berjalan dengan semestinya.

"Kalau tanpa penonton oke lah karena negara sedang dalam melawan virus yang mudah meyebar dengan berkumpulnya manusia.

Tapi kalau dari supoter pasti tetap maunya dihadiri penonton walau dengan aturan protokol kesehatan.

Sepak bola tanpa supoter saya rasa keseruan dan seni sepak bola dalam stadion akan berkurang," kata Doni kepada Tribunjateng.com.

Di sisi lain, ia menilai, apabila kompetisi Liga 1 dilanjutkan, sudah tidak akan menarik.

Doni mengatakan, selain tanpa penonton, keseruan kompetisi hilang dengan wacana ditiadakannya tim yang degradasi.

"Menurut saya tidak menarik. Yang perlu di tanda tanyai ada promosi dari Liga 2 tapi tidak ada degradasi," cetusnya.

Dalam kesempatan terpisah, ketua Panpel PSIS Semarang, Danur Rispriyanto menyebut pihaknya dalam waktu dekat bakal melakukan sosialisasi dan edukasi kepada suporter terkait aturan pertandingan yang digelar tanpa penonton.

Halaman
12

Berita Terkini