Baca tanpa iklan
Ia pun berharap, Pilkada 2020 menjadi ajang untuk membantu masyarakat terdampak pandemi Covid-19.
"Saya juga ingin menjadikan ajang pilkada tahun ini sebagai ajang gotong royong untuk membantu meringankan beban warga yang terdampak pandemi Covid-19," katanya.
PAN Serahkan rekomendasi
Sejumlah partai parlemen kini telah menyatakan sikap mendukungan pasangan itu.
Sebut saja PSI, Golkar, dan Gerindra telah mengantongi restu Ketua Umum masing-masing partai untuk menyokong kekuatan Gibran-Teguh di pesta lima tahunan itu.
Sejalan dengan ketiga partai itu, kini giliran Partai Amanat Nasional (PAN) yang menyatakan dukungan untuk pasangan yang mendapat restu Megawati Soekarnoputri itu.
Dikutip dari Kompas.com, Ketua Umum PAN, Zulkifli Hasan secara langsung menyerahkan surat rekomendasi kepada putra sulung Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka dan pasangannya, Teguh Prakosa untuk Pilkada Solo 2020.
Penyerahan surat rekomendasi itu digelar di rumah dinas Zulkifli Hasan dan disiarkan langsung melalui akun resmi Instagram Zulkifli Hasan, Jakarta, Rabu (12/8/2020).
"Nah hari ini secara resmi kita serahkan, kita memberikan dukungan sudah lama, tapi hari ini secara resmi kita serahkan (surat rekomendasi)," kata Zulkifli.
Menurut Zulkifli, PAN sudah lebih dulu dari PDI-P untuk mendukung putra sulung Presiden Jokowi untuk maju di Pilkada Solo 2020.
"Saya sudah sampaikan dari lima bulan lalu. Sebelum teman lain, sebelum PDI-P dukung kita sudah dukung Gibran," ujar dia.
Zulkifli mengatakan, pertimbangan PAN mengusung Gibran dalam Pilkada Solo salah satunya yakni niat Gibran yang ingin memajukan tempat kelahirannya.
"Prestasinya kita tahu dia (Gibran) punya perusahaan, dia biasa mengurus orang, sudah biasa mengurus organisasi, pengusaha sukses dan pengalaman, walaupun muda pengalaman. Dan ingin mengabdi untuk kota kelahirannya," tutur dia.
Lebih lanjut, Zulkifli memahami, masyarakat Solo memiliki hak untuk menentukan pemimpin terbaik di wilayahnya.
Namun, kata Zulkifli, partai politik bisa menyodorkan nama-nama yang layak dipilih untuk menjadi pemimpin.