Berita Semarang

Ternyata Ini Alasan Dohan Hajar Mbah Hasyim hingga Berlumurah Darah di Jalan Pemuda Semarang

Penulis: iwan Arifianto
Editor: muh radlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dijelaskan Agus, selepas operasi kondisi Bapaknya kian membaik.

Hal itu ditunjukkan saat Mbah Hasyim sudah bisa diajak komunikasi.

Ia juga sudah mau makan kendati hanya makanan halus seperti pisang, bubur serta lainnya.

Agus mengatakan, hasil operasi hidung ayahnya harus dipasang pen.

Selanjutnya, di bawah pelipis mata ada tulang yang harus disusun ulang sebab retak.

"Secara keseluruhan kondisi Bapak membaik, penglihatan dan pendengaran masih normal," tuturnya.

Di tengah perkembangan kondisi bapaknya yang kian membaik, Agus dan keluarga kini dihadapkan dengan tanggungan biaya operasi yang mencapai Rp 18,9 juta.

Tagihan rumah sakit sejumlah tersebut keluar pada Senin pukul 14.00 WIB.

Menurut Agus, pihaknya tentu kesulitan membayar jumlah tagihan tersebut.

Pasalnya, ia hanya bekerja sebagai driver ojek online.

"Saya driver ojek online dengan kondisi seperti ini, adik saya juga masih nganggur. Hanya kami berdua yang mengurus Bapak. Ya kami sekarang hanya bisa pasrah," terangnya.

Melihat kondisi Bapaknya yang masih dalam perawatan, biaya rumah sakit diprediksi akan terus bertambah.

Kendati demikian, menurut Agus, pihak RSUP Kariadi tidak menutup mata.

Pihak rumah sakit memberikan kelonggaran biaya rumah sakit dengan cara mencicil.

"Pihak RSUP Kariadi sudah memberikan berbagai solusi yang memudahkan kami. Kemungkinan terburuk jika kami tidak bisa membayar cash maka kami bisa membayar dengan mencicil ke rumah sakit," katanya.

Halaman
1234

Berita Terkini