TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Polda Jateng tidak segan-segan membubarkan pengikut Abu Bakar Ba'asyir apabila terjadi saat menjemput saat dibebaskan dari Lembaga Pemasyarakatan Gunung Sindur, Kabupaten Bogor, pada Jumat (8/1/2021) besok.
Kapolda Jateng, Irjen Pol Ahmad Luthfi menuturkan antisipasi yang dilakukan saat kepulangan Abu Bakar Ba'asyir adalah memberikan himbauan kepada pengikutnya agar tidak melakukan kerumunan saat melakukan pengamanan dan pengawalan.
Pihaknya tidak segan-segan akan membubarkan jika para pengikut Abu Bakar Ba'asyir membuat kerumunan.
Baca juga: Jenazah Corona yang Tertukar, Ini Alasan Pihak Rumah Sakit
Baca juga: Cerita Arofatur Warga Pekalongan Tertipu Kasur Spring Bed Palsu, Berisi Kardus dan Kayu
Baca juga: Mbah Margono Solo Hilang, Tetangga Dengar Suara Rintihan, Ternyata Terjepit di Sela Rumah
Baca juga: Kecelakaan Karambol di Tol Solo-Semarang, Yuselly Eks Trio Macan Jadi Korban, Truk Hilang Kendali
"Bila ada kerumunan saat penjemputan segera bubarkan, berikan himbauan kepada pengikutnya agar tidak melakukan penjemputan,"tegasnya, Senin (4/1/2021).
Ia menuturkan Polda Jateng akan membuat pos gugus tugas yang berisi anggota TNI, Polri, Satpol PP.
Hal ini bertujuan untuk mempermudah membubarkan apabila terjadi kerumunan.
Di sisi lain, Polda Jateng tidak akan melakukan pengamanan dengan mengerahkan anggota Polri yang berlebihan.
"Tidak ada pengamanan khusus terhadap bebasnya Abu Bakar Ba'asyir.
Kami ingatkan pada para penjemput harus patuhi Prorotokol kesehatan. Tim Gugus Covid akan bertindak," tukasnya.
Kata Sang Putra
Abu Bakar Ba'asyir (AAB) dikabarkan akan bebas pada 8 Januari 2021 mendatang.
Lantas bagaimana respon kekuarga besarnya di Ponpes Al Mukmin Ngruki di Desa Cemani, Kecamatan Grogol, Kabupaten Sukoharjo ketika dikonfirmasi perihal kabar tersebut ?
Putra Abu Bakar Ba'asyir, Abdul Rochim atau biasa akrab dipanggil Ustaz Iim mengatakan, pihak keluarga telah mendengar informasi tersebut.
"Ya, ramai di media sosial seperti demikian," katanya kepada TribunSolo.com, Rabu (30/12/2020).
Meski ramai akan isu dibebaskannya Abu Bakar Ba'asyir, pihak kelurga belum mendapatkan informasi secara resmi dari pemerintah.