TRIBUNJATENG.COM, PATI - Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat (PD) Provinsi Jawa Tengah menemukan indikasi adanya 14 kader yang berangkat ke Kongres Luar Biasa (KLB) Deli Serdang.
Jumlah tersebut termasuk dua orang Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) yang telah dipecat sebelum berlangsungnya KLB, yakni Ketua DPC PD Tegal Ayu Palaretin dan Ketua DPC PD Blora Bambang Susilo.
Hal itu disampaikan Plt Sekretaris DPD PD Jawa Tengah, Kartina Sukawati, ketika diwawancarai di Randukuning, Pati Lor, Kamis (11/3/2021).
“Tentang 14 orang ini, kami masih dalam tahap penyelidikan.
Sudah ada beberapa bukti, tapi kami masih hati-hati, masih perlu melengkapi bukti.
Kalau sudah cukup bukti akan langsung kami pecat.
Jika perbuatannya termasuk berat (mengandung tindak pidana), akan kami polisikan,” ujar perempuan yang akrab disapa Ina ini.
Dia mengatakan, sesuai petunjuk DPP, pihaknya akan terus berjuang habis-habisan membela partai yang tengah diusik pihak tertentu.
“Kami harus melawan habis-habisan. Karena kami legal dan (partai) ini milik kami,” tegas Ina.
Namun, ia menambahkan, perlawanan mereka akan selalu disesuaikan dengan koridor hukum.
“Artinya kami melawan dengan cara sesuai aturan, kami tidak akan ‘main kayu’,” tutur dia.
Perlawanan ini, lanjut Ina, juga akan pihaknya lakukan terkait mulai mencuatnya rumor DPC tandingan.
Dia menegaskan, seluruh DPC PD yang sah taat hukum dan aturan. Sehingga dia melihat isu ini juga dari kaca mata aturan yang berlaku.
“Saya harap pemerintah juga melihat itu (DPC tandingan) salah. Karena membuat DPC ada aturannya.
Gampangnya begini, kalau buat kantor harus pasang logo dan bendera.