TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Rektor Universitas Semarang (USM), Andy Kridasusila, melepas 1.775 mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Back to Village III semester Genap 2020/2021.
Pelepasan KKN dengan tema "Peran Mahasiswa USM dalam Mengatasi Permasalahan Masyarakat Sebagai Dampak Pandemi Covid-19" dilakukan secara daring, Rabu (2/6/2021).
Andy Kridasusila mengajak seluruh mahasiswa dan masyarakat umum untuk mematuhi penerapan protokol kesehatan dengan melakukan 5M.
"Kami berharap, Indonesia jangan sampai lockdown seperti Malaysia karena meningkatnya penyebaran Covid-19 di negara tersebut. Untuk itu, kita harus patuh dalam menerapkan protokol kesehatan dengan melakukan 5M," kata Andy, dalam keterangannya, Kamis (3/6/2021).
Ia berharap mahasiswa peserta KKN bisa memberikan edukasi kepada masyarakat terkait bahaya Covid-19 sehingga masyarakat bisa menerapkan protokol Kesehatan seperti yang diharapkan oleh pemerintah.
"Kami berharap mahasiswa peserta KKN bisa menjaga nama baik almamater, membantu memberikan solusi dari permasalahan yang dihadapi masyarakat di lingkungannya," harapnya.
Ketua LPPM USM, Iswoyo menyampaikan, dalam KKN kali ini mahasiswa tidak dikenakan biaya, kecuali biaya untuk kegiatan program lapangan yang sudah diprogramkan selama KKN mulai 2-30 Juni.
Mahasiswa peserta KKN, katanya, harus memiliki satu program KKN yang sesuai dengan program studinya masing-masing. KKN back to village ini dilakukan mahasiswa di lingkungan tempat tinggal masing-masing karena masih dalam kondisi pandemi.
"Sehingga dengan adanya program KKN ini mahasiswa USM bisa memberikan manfaat bagi lingkungannya," ungkap Iswoyo. (Nal)
Baca juga: Tingkatkan Kualitas Mahasiswa, Fakultas Psikologi USM Gelar Talent Management Frame Work
Baca juga: Dosen FTP USM Berikan Pelatihan Penanganan Pasacapanen Buah Pisang Bagi Kelompok Tani
Baca juga: Psikologi USM Gelar Webinar Pengembangan Aktualisasi Diri Remaja di Masa Pademi
Baca juga: Dosen FH USM Raih Doktor, Teliti Tindakan Passing Off Dalam Melindungi Konsumen