“Karena tugas driver melayani Go-Shop itu hanya membelikan dan mengantarkan. Dan apabila kita membuka itu salah,” tambahnya.
Lebih lanjut dia menjelaskan, jika layanan Go-Send dirinya hanya mengantar barang, sehinga tidak diberi kewenagan untuk membuka isi paket.
“Kami antisipasi ke depan tetap teliti sebelum melanjutkan orderan bertanya ke pengirim di lokasi awal,” tandasnya.
Dikabarkan dari salah satu aplikasi pencarian nomor Get Contact, menunjukan nama dengan inisial FSA dan Bripda F.
Tetapi Andri dan Haikal enggan menjawab pertanyaan dan bungkam.
“Pokoknya sudah terselesai, kami sudah menjalankan orderan sesuai SOP,” tambahnya.
3. Gibran Tersentuh karena Driver Warganya
Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka membuka maksud dan tujuannya, kenapa memanggil dua driver ojol yang viral beberapa hari terkahir.
Gibran mengatakan dirinya hanya mendengarkan curhat keresahan dari pengemudi ojol.
Sebelumnya dikabarkan untuk driver tersebut sempat ditetapkan menjadi tersangka wajib lapor terkait kesalah pahaman layanan pesan antar Madu Anggur ternyata miras.
“Ya tadi bertemu tidak ada keluhan dari mereka (pengemudi Gojek),” terang dia.
“Gak ada keluhan kok, mereka hanya sedikit curhat,” tambahnya.
Gibran menyampaikan dari pihak ojol mengaku sedikit resah pasca viralnya mereka di medsos.
“Ya merasa resah ada karena kejadian kemarin, yang penting masalah sekarang sudah terselesaikan dengan baik,” harap dia.
“Antisipasinya ke depan ya cek dulu kalau terima barang yang akan dikirim, barang nya benar madu atau tidak (kemarin kan ngirimnya madu) ternyata bukan,” tuturnya.