Baca tanpa iklan
Kecelakaan Marquez itu akhirnya membuatnya absen untuk seluruh kampanye 2020 dan mengharuskannya menjalani tiga operasi.
Juara dunia enam kali itu mengatasi cedera yang mengancam karirnya untuk kembali tahun ini di GP Portugal dan telah membuat kemajuan yang stabil dalam memulihkan kekuatan di lengan dan bahu kanannya.
Marquez lalu memenangkan GP Jerman saat Sachsenring yang berlawanan arah jarum jam menutupi masalah yang dia hadapi dengan lengan kanannya,
Sementara lemparan ke posisi ketujuh dari 20 di sirkuit fisik Assen menandakan kemajuan lebih lanjut dalam pemulihannya.
Dia berharap untuk meningkatkan pelatihan sepedanya selama liburan musim panas jika lengannya diizinkan, dengan Marquez memposting di media sosial minggu lalu bahwa dia telah mengendarai motorcross lagi.
Puig mengakui kembalinya Marquez "lebih sulit dari yang diharapkan", tetapi percaya "potensinya jauh dari yang lain" di grid meskipun keterbatasan fisiknya saat ini.
“Saya pikir untuk sementara beberapa orang lupa siapa Marc Marquez,” kata Puig kepada motogp.com.
“Saya bukan orang yang banyak membaca surat kabar dan berita ini, saya tidak begitu tertarik, tetapi dari apa yang saya dengar dari manajer pers kami ada beberapa komentar aneh di masa lalu mengenai kembalinya dia, kemungkinannya.
“Saya tidak tahu apakah mereka benar-benar memahami level pebalap seperti ini.
“Kembalinya Marc lebih sulit dari yang diharapkan karena cedera dan apa yang terjadi.
“Apa yang dia lakukan dalam situasi saat ini benar-benar luar biasa, karena… Saya tidak akan mengatakan dia mengendarai dengan satu tangan, tetapi dengan satu setengah tangan.
“Dia jelas tidak 100% secara fisik, jadi saya pikir hanya satu pembalap yang bisa melakukannya dan itu dia.
“Saya tidak berbicara sebagai manajer tim Honda, tetapi sebagai mantan pembalap, saya pikir potensinya jauh dari yang lain.”
Pekan lalu rekan setim Marquez, Pol Espargaro, mengatakan para pebalap Honda “mengharapkan banyak hal baru” dari HRC di paruh kedua musim untuk meningkatkan peruntungan mereka.
Sasis baru yang dipacu oleh Marquez di Assen disambut dengan pujian, tetapi Espargaro mengatakan kerangka baru tidak akan cukup untuk menyembuhkan masalah Honda 2021.