Berita Semarang

Tak Direstui Orangtua, Agung Pemuda Asal Surakarta Nekat Bunuh Silvi yang Sedang Mengandung

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Agung Dwi Saputro (18) pelaku pembunuhan pacarnya sendiri Silvi Ayu Nugraha (23) di kos D'Kost Eksklusif Jalan WR Supratman Simongan Kota Semarang.

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Tidak direstui orang tua menjadi alasan Agung Dwi Saputro (18) pemuda asal Surakarta membunuh pacarnya Silvi Ayu Nugraha (23) warga Randublatung Blora di Kos Eksekutif jalan WR Supratman.

Selain itu tersangka membunuh Silvi dan jabang bayi yang dikandungnya tersebut dengan alasan sepele.

Ternyata Agung kesal karena sering disuruh-suruh pacarnya.

"Saya sering disuruh-suruh mengambilkan barang yang membuat emosi. Saya sering disuruh ambilin air minum, baju, dan disuruh bantuin ke kamar mandi," jelasnya saat dihadirkan konferensi pers di Polrestabes Semarang, Minggu (22/8/2021).

Agung mengaku sudah setahun lebih menjalin hubungan asmara dengan Silvi. Awal ketemu dengan korban di angkringan yang berada di Solo.

"Sejak itu saya sudah mulai merasa suka," tuturnya.

Menurutnya, orang tuanya tidak mengetahui bahwa pacarnya mengandung anaknya. Sebab dirinya tidak berani mengaku karena orangtuanya tidak setuju.

"Orangtua saya tidak setuju karena umurnya beda jauh," ujarnya.

Karena tidak disetujui, dia pun bersama pacarnya pergi ke Semarang. Selama ini dirinya hanya bekerja sebagai tukang rosok.

"Saya baru tamat SMA sekitar 2-3 bulan yang lalu di Solo," imbuhnya.

Agung menuturkan membunuh pacarnya sekitar pukul 10.30. Dirinya mencekik dan menutup mulut maupun hidung pacarnya sekitar 1 jam. Bahkan dia juga mengaku bahwa kepala korban dibenturkan dan menginjak-injak perut.

"Saya cekik korban kurang lebih satu jam," kata dia.(*)

Berita Terkini