Berita Jakarta

Pegawai KPI Ngaku Jadi Korban Perundungan Teman Sekantor, Terjadi sejak 2012, Ini Janji KPI

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Agung Suprio

Bahkan kata dia, kondisi ini telah membuat dirinya merasa stres merasa dihinakan bahkan mengalami trauma yang berat. "Kadang di tengah malam, saya teriak teriak sendiri seperti orang gila. Penelanjangan dan pelecehan itu begitu membekas, diriku tak sama lagi usai kejadian itu, rasanya saya tidak ada harganya lagi sebagai manusia, sebagai pria, sebagai suami, sebagai kepala rumah tangga," tuturnya.

Tak tinggal diam, MS mengaku sudah membuat laporan ke berbagai pihak, termasuk Komnas HAM hanya saja dirinya diminta untuk meneruskan laporan tersebut terlebih dahulu ke pihak kepolisian. Kendati begitu, keputusannya untuk membuat laporan ternyata malah membuat rekannya makin merundung dan mencibir dengan menyatakan kalau dirinya merupakan makhluk yang lemah.

"Sejak pengaduan itu, para pelaku mencibir saya sebagai manusia lemah dan si pengadu. Tapi mereka sama sekali tak disanksi dan akhirnya masih menindas saya dengan kalimat lebih kotor," ucapnya.

Di akhir, melalui pesan tersebut, dirinya berharap mendapat atensi lebih dari Presiden RI Joko Widodo untuk dapat menindaklanjuti insiden ini. Sebab kata dia, sudah terlalu sering dirinya menerima cacian, rundungan hingga pelecehan seksual di lingkungan kerja KPI.

"Dengan rilis pers ini, saya berharap Presiden Jokowi dan rakyat Indonesia mau membaca apa yang saya alami," ucap MS. (Tribun Network/ris/wly)

Baca juga: Bunuh Mertua dengan Racun Biawak, Wanita Ini Menangis saat Dituntut 18 Tahun Penjara

Baca juga: Bunuh Mertua dengan Racun Biawak, Wanita Ini Menangis saat Dituntut 18 Tahun Penjara

Baca juga: OPINI Kurniawan Adi Santoso : Redesain Pendidikan di Indonesia

Baca juga: Fokus : Biar Timnas Ngga Malu-maluin Amat

Berita Terkini