Berita Batang
Satgas Covid-19 Batang Masih Terus Gencarkan Operasi Yustisi Sambil Bagikan Masker
Satgas Covid-19 menggelar operasi yustisi yang melibatkan Kodim 0736/Batang ,Polres Batang dan Satpol PP.
Penulis: dina indriani | Editor: m nur huda
TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Satgas Covid-19 menggelar operasi yustisi yang melibatkan Kodim 0736/Batang ,Polres Batang dan Satpol PP.
Meski angka kasus pandemi sudah mulai melandai, Pemkab Batang masih terus intensifkan operasi yustisi.
“Tadi kami bagikan 30 masker ke pengguna jalan saat operasi yustisi di jalan Gajah Mada dan pertigaan jalan Dr. Cipto,” tutur Kabag Ops Polres Batang Kompol Raharja, Senin (1/11/2021).
Selain membagikan masker, tim gabungan terus memberikan edukasi kepada masyarakat.
"Operasi yustisi kami tetap terapkan dengan sistem persuasif dan pendekatan kepada masyarakat, misalnya memberitahukan untuk menggunakan masker dengan benar dan juga mensosialisasikan vaksinasi," jelasnya.
Ia berharap, agar masyarakat sehat dan untuk menekan kasus Covid-19 di Batang harus tetap menerapkan protokol kesehatan 5M, diiringi dengan dilakukan vaksinasi secara bertahap.
"Saat ini kasus sudah mulai landai, ini yang harus terus dijaga dengan tetap menjaga prokes," pungkasnya.
19 Daerah di Jateng Nol Kasus
Kondisi penanganan pandemi di Jawa Tengah terus menunjukkan hasil positif. Hingga pekan ke-43, jumlah sebaran kasusbaru Covid-19 di Jateng terus mengalami penurunan.
Bahkan pada 31 Oktober kemarin, ada 19 daerah di Jateng yang mencatatkan nol kasus penularan. Sementara daerah lain, penularan kasusnya juga sangat sedikit, mulai satu kasus dan terbanyak 13 kasus.
Kesembilan daerah itu diantaranya Wonosobo, Temanggung, Tegal, Sragen, Semarang, Rembang, Pemalang, Pekalongan, Kudus, Kota Tegal, Kota Surakarta, Kota Salatiga, Kota Pekalongan, Kota Magelang, Karanganyar, Grobogan, Demak, Boyolali dan Banjarnegara.
Sementara daerah lain yang ada kasusnya di antaranya Cilacap dan Banyumas masing-masing 13 kasus, Kota Semarang dan Klaten 5 kasus, Pati 3 kasus, Wonogiri, Purbalingga, Kendal dan Blora (2 kasus).
Selain itu ada juga yang hanya satu kasus, yakni Sukoharjo, Purworejo, Kabupaten Magelang, Kebumen, Jepara, Brebes dan Batang.
Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menegaskan bahwa pandemi di Jateng memang membaik. Namun, dirinya meminta semua tidak euforia dan merasa bahwa mereka sudah bebas dari penyakit.
"Memang ada beberapa daerah yang pada 31 Oktober lalu tercatat nol kasus baru. Tapi jangan kemudian teman-teman merasa wah tempatku sudah nol, kita sudah bebas sebebas-bebasnya. Enggak. Kecuali tempat itu adalah satu pulau sendiri," kata Ganjar, dalam rilisnya, Senin (1/11/2021).