Kopassus vs Brimob Papua

Orang-orang dalam Video Bentrokan Kopassus vs Brimob Papua Bersalaman Bukti Damai

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejumlah anggota Kopassus dan Brimob Papua berdamai. (Polda Papua)

"Selanjutnya dan pengeroyokan dengan menggunakan benda tumpul dan tajam terhadap enam Personel Amole Kompi 3 Penugasan," jelasnya.

Namun demikian, Kamal mengatakan kasus tersebut merupakan kesalahpahaman antara personil Satgas Nanggala Kopassus dengan Satgas Amole.

"Pimpinan masing-masing setelah menerima laporan, langsung berkoordinasi untuk menyelesaikan kesalahpahaman tersebut."

"Saat ini permasahalahan tersebut telah diselesaiakan secara damai."

"Selanjutnya, tindakan disiplin terhadap mereka yang terlibat perkelahian akan tetap dilakukan," tukasnya.

Pasca kejadian tersebut, situasi di Kabupaten Mimika khususnya di Ridge Camp Pos RCTU Mile 72 di depan Mess Hall, Timika, Papua, kini telah aman dan kondusif.

Polri Tetap Hukum Anggota

Mabes Polri memastikan tetap akan hukum anggota kepolisian yang bersalah dalam insiden bentrokan dengan Kopassus.

Kepala Divisi Humas Polri Irjen pol Dedi Prasetyo menegaskan pihaknya akan menindak tegas oknum anggotanya yang terbukti bersalah.

"Siapapun yang terbukti bersalah akan ditindak tegas," kata Dedi.

Sementara itu, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Rusdi Hartono menyatakan bentrokan tersebut tidak mempengaruhi soliditas TNI-Polri.

Hal ini telah sesuai dengan instruksi Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo dan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.

"Sinergisitas dan soliditas TNI-Polri tidak boleh terganggu ini harus dipertahankan dan terus diperkuat masalah itu."

"Kalau ada masalah harus diselesaikan dengan sebaik baiknya dan secepat-cepatnya," jelasnya.

Ia mengungkapkan cara agar bentrokan TNI-Polri kembali tidak terulang.

Halaman
123

Berita Terkini