Cara Atasi Masalah API Pusdatin Kemendikbud Saat Registrasi Akun LTMPT 2022
TRIBUNJATENG.COM - Berikut cara mengatasi adanya notifikasi masalah API PUsdatin Kemendikbud saat melakukan registrasi akun LTMPT 2022.
Mulai kemarin, Senin (10/1/2022) LTMPT telah membuka registrasi atau pembuatan akun LTMPT 2022.
Pembuatan akun LTMPT adalah syarat bagi siswa yang akan mendaftar kuliah lewat SNMPTN dan SBMPTN.
Hanya saja banyak pengakses situs yang ingin melakukan registrasi mengeluhkan munculnya "Masalah API Pusdatin Kemendikbud".
Berikut cara mengatasi adanya "Masalah API Pusdatin Kemendikbut" saat registrasi akun LTMPT.
API adalah singkatan dari Application Programming Interface.
API adalah software yang memungkinkan para developer mengintegrasikan dan mengizinkan dua aplikasi berbeda secara bersamaan
serta saling terhubung satu sama lain.
Munculnya notifikasi adanya Masalah API Pusdatin Kemendikbud yang muncul tersebut adalah traffic situs Pusdatin Kemendikbut yang terlalu padat.
Karena akses data ke Pusdatin Kemdikbud yang ingin mendaftar akun LTMPT, sehingga bertabrakan dan gagal tembus.
Upaya yang bisa dilakukan ketika terjadi hal tersebut adalah terus mencoba sampai berhasil.
Atau dapat mengakses Pusdatin Kemendikbud serta melakukan registrasi di waktu-waktu yang diperkirakan sepi.
Misalnya, melakukan registrasi akun LTMPT siswa pada tengah malam atau dini hari.
Jadwal Pendaftaran SNMPTN 2022
Pembuatan Akun LTMPT: 4 Januari - 15 Februari 2022
Sosialisasi PDSS: 1 Desember 2021 - 8 Februari 2022
Sosialisaasi SNMPTN 2022: 1 Desember 2021 - 28 Februari 2022
Launching Kegiatan PMB: 4 Januari 2022
Penetapan Siswa Eligible: 4 Januari - 8 Februari 2022
Pengisian PDSS: 8 Januari - 8 Februari 2022
Pendaftaran SNMPTN 2022: 14 - 28 Februari 2022
Pengumuman Hasil SNMPTN 2022: 29 Maret 2022
*) Seluruh kegiatan pada hari yang sudah ditentukan akan diakhiri pukul 15.00 WIB.
Persyaratan Sekolah
1. SMA/MA/SMK yang mempunyai NPSN
2. Ketentuan Akreditasi:
Akreditasi A: 40 % terbaik di sekolahnya
Akreditasi B: 25 % terbaik di sekolahnya
Akreditasi C dan lainnya: 5 % terbaik di sekolahnya
3. Mengisi Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS). Data siswa yang diisikan hanya yang eligibel sesuai dengan ketentuan.
Persyaratan Peserta
1. Siswa SMA/MA/SMK kelas terakhir (kelas 12) pada tahun 2022 yang memiliki prestasi unggul
2. Memiliki prestasi akademik dan memenuhi persyaratan yang ditentukan oleh masing-masing PTN
3. Memiliki NISN dan terdaftar di PDSS
4. Memiliki nilai rapor semester 1 s.d. 5 yang telah diisikan di PDSS
5. Peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga wajib mengunggah Portofolio.
Pilihan Program Studi
- Setiap siswa dapat memilih dua program studi dari satu PTN atau dua PTN
- Jika memilih dua program studi, salah satu harus berada di PTN pada provinsi yang sama dengan SMA/MA/SMK asalnya. Jika memilih satu program studi, dapat memilih PTN yang berada di provinsi mana pun.
- Disarankan tidak lintas minat (tergantung ketentuan PTN yang dituju).
a. Pengumuman kuota
b. Registrasi akun LTMPT Bagi Sekolah
Wajib bagi sekolah yang belum punya akun LTMPT (Sekolah harus registrasi) melalui laman portal/ltmpt.ac.id.
c. Registrasi Akun LTMPT Bagi Siswa
Wajib bagi semua siswa kelas 12, melalui laman portal/ltmpt.ac.id.
d. Lihat Data
LTMPT menginformasikan jumlah siswa yang Eligible mendaftar SNMPTN berdasarkan akreditasi sekolah.
e. Sekolah Menentukan Calon Peserta
Berdasarkan data LTMPT dari jumlah siswa dan akreditasi di Dapodik-PUSDATIN Kemendikbud atau EMIS-Pendis Kemenag.
f. Pengisian PDSS
Pengisian Pangkalan Data Sekolah dan Siswa (PDSS).
g. Pendaftaran SNMPTN
h. Pilihan PTN dan Program Studi
Pendaftar dapat memilih paling banyak dua PTN
i. Pengunggahan Portofolio
Wajib bagi peserta yang memilih program studi bidang seni dan olahraga.
j. Seleksi Jalur SNMPTN
Berdasarkan kriteria yang ditetapkan oleh masing-masing PTN.
k. Pengumuman
Pengumuman hasil kelulusan SNMPTN
l. Daftar Ulang
Sesuai dengan PTN tempat calon mahasiswa dinyatakan diterima
*) Pengumuman Kuota dilakukan mulai 28 Desember 2021, dan layanan masa sanggah tentang kuota dilakukan paling lambat Jumat 17 Januari 2022, pukul 15.00 WIB. (*)