Berita Kudus

Incar 2.900 Pelanggan Baru, PDAM Kudus Tawarkan Program Layanan Satu Hari Terpasang

Penulis: raka f pujangga
Editor: moh anhar
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Direktur Teknik (Dirtek) PDAM Kudus Tirta Muria, Yan Laksmana saat ditemui di kantornya, Rabu (19/1/2022).

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS -  Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kudus terus berupaya meningkatkan pelayanan masyarakat dengan menyediakan sumber air yang memadai.

Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) ‎Kabupaten Kudus pun menawarkan program One Day Service (ODS) untuk mengincar 2.900 pemasangan baru.

Direktur Teknik (Dirtek) PDAM Kudus Tirta Muria, Yan Laksmana ‎menyampaikan, standar operasional prosedur (SOP) untuk pemasangan baru dilaksanakan maksimal tujuh hari.

Namun pihaknya menyediakan program ODS untuk memberikan pelayanan optimal bagi masyarakat.

Baca juga: Jadi Episentrum Covid-19, Eropa Hadapi Ancaman Omicron

Baca juga: Sudah 2 Bulan, Pegawai Karaoke di Semarang yang Diduga Diculik Hingga Kini Tak Ada Kabar

"Lewat program ODS ini, layanan pemasangan pelanggan hanya dalam satu hari sudah terpasang," jelas dia, Rabu (19/1/2022).

‎Namun, Yan juga memberitahukan jika pemasangan pelanggan baru itu maksimal maksimal 50-60 meter dari pipa air PDAM terdekat.

"Kalau jaraknya jauh sampai 300 meter tidak bisa satu hari selesai. Apalagi di kota yang tanahnya sudah dicor sehingga membutuhkan waktu lebih lama," ujar dia.

Dia menyampaikan, terkait tarif ODS‎ tentunya berbeda dengan pemasangan PDAM yang reguler.

"Program ODS itu tarifnya sebesar Rp 2 juta, tapi itu belum termasuk biaya tersier tergantung jaraknya," kata dia.

‎Selain itu, pihaknya juga memiliki program bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) yang tarifnya sebesar Rp 552 ribu, belum termasuk pendaftaran Rp 78 ribu.

‎"Belum lagi program promo yang kami berikan saat HUT PDAM Kudus," jelas dia.

Dia mengharapkan, program yang ditawarkan itu‎ dapat meningkatkan jumlah pelanggan baru. 

"Pelanggan PDAM Kudus saat ini sekitar 50 ribuan," ujar dia.

Targetnya jumlah pelanggan baru tahun 2022 ini bertambah 2.900 sambungan rumah (SR).

Jumlah itu lebih rendah 600 SR, dibandingkan target 2021 lalu sebanyak 3.500 SR.

Halaman
12

Berita Terkini