Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM, LAMPUNG - Nyawa seorang karyawati agen BRI Link melayang ditembak seorang perampok yang menggasak uang Rp 50 juta.
Peristiwa berdarah itu terjadi di BRI Link Kecamatan Way Bungur, Lampung Timur.
Korbannya adalah karyawati bernama Leli Agustin (20).
Peampok menembak Leli yang berusaha mengejar dan menarik badan perampok yang menggasak uang bosnya.
Baca juga: Detik-detik Karyawati Agen BRI Link Tewas Ditembak Perampok, Korban Sempat Mencoba Melawan
Baca juga: Perampokan Sopir Travel di Jakarta Timur: Korban Melawan saat Leher Dijerat, Pelaku Ditangkap Warga
Baca juga: Perampokan di Gereja Liberia: 29 Orang Tewas Terinjak-injak saat Coba Selamatkan Diri
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Way Bungur Iptu Riki Setiawan mengatakan, pelaku saat itu hendak kabur membawa tas berisi uang Rp 50 juta yang dibawa pemilik BRI Link, Tri Lestari.
Korban yang melihat pelaku hendak kabur, mengejar perampok sampai di area parkir.
Akan tetapi, aksi Leli terhenti usai ditembak sebanyak dua kali oleh pelaku.
"Di saat badan pelaku ditarik oleh korban, pelaku menembakkan senjata api ke arah korban sebanyak dua kali hingga korban meninggal dunia," ujarnya dikutip dari Kompas.com, Jumat (21/1/2022).
Lokasi perampokan ini persisnya berada di Jalan Lintas Timur (Jalintim) Desa Tambah Subur, Kecamatan Way Bungur.
Riki menjelaskan kronologi perampokan BRI Link Lampung Timur.
Pada Jumat (21/1/2022) sore, pelaku awalnya mendatangi agen BRI Link Kecamatan Way Bungur menggunakan sepeda motor.
Berdasarkan keterangan sejumlah saksi yang dihimpun polisi, pelaku mendatangi tempat kerja korban sekitar pukul 15.30 WIB.
Kepada korban, pelaku yang belum diketahui identitasnya itu mengaku ingin mengambil uang Rp 100 juta.
Namun, permintaan pelaku tidak bisa dipenuhi korban.
Korban menjelaskan, jika ingin mengambil uang dengan jumlah banyak, harus menelepon pemilik BRI Link terlebih dahulu.
"Pelaku lalu pergi setelah meminta nomor telepon pemilik tempat pengambilan uang antar bank tersebut," ucap Riki.
Beberapa saat kemudian, pemilik BRI Link tersebut, Tri Lestari, datang ke lokasi.
Leli memberitahu Tri bahwa ada calon nasabah yang ingin menarik uang sebesar Rp 100 juta.
Lalu, sekitar pukul 17.00 WIB, pelaku yang sudah berkomunikasi dengan pemilik BRI Link, kembali mendatangi lokasi.
Pemilik BRI Link lantas menjelaskan kepada orang tersebut bahwa dirinya hanya punya uang sebanyak Rp 50 juta.
Tiba-tiba, pelaku mengeluarkan senjata api. Ia kemudian menodongkannya ke Leli dan Tri.
"Pelaku kemudian merampas tas berisi uang Rp 50 juta yang dibawa pemilik BRI Link, lalu kabur," ungkap Riki.
Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Kepolisian Resor (Polres) Lampung Timur AKP Ferdiansyah menuturkan, korban sempat mencurigai pelaku.
Baca juga: Sudah Meluncur di Jateng DIY Ini Spesifikasi dan Harga OTR Toyota New Fortuner 2022 dari Nasmoco
Baca juga: Tim Siwo PWI Jateng Jinakkan Petir FC 4-2 di Lapangan Sentyaki
Baca juga: Gol Rashford di Menit 93 Bawa Manchester United ke 4 Besar Klasemen Liga Inggris
"Jadi, korban itu sempat mengatakan kepada pemilik BRI Link, kalau ia curiga kepada pelaku yang sempat mondar-mandir," terangnya, dikutip dari Tribun Lampung, Sabtu (22/1/2022).
Terkait perampokan yang menewaskan satu orang ini, Ferdiansyah menyampaikan bahwa polisi masih mendalami kasus tersebut.
"Saya bersama tim masih mendalami kejadian ini dengan berkoordinasi dengan Kapolsek Way Bungur," ungkapnya.
Kapolsek Way Bungur Iptu Riki Setiawan menambahkan, Polsek dan Satreskrim Polres Lampung Timur tengah menghimpun keterangan soal ciri-ciri pelaku.
Nantinya, setelah mendapat petunjuk, polisi bakal melakukan pengejaran.(*)