"Setidaknya ada enam terindikasi korbannya, ke semua korbannya berasal dari kelas dan sekolah yang sama," ungkapnya pada Selasa, (15/2/2022).
Pendampingan yang dilakukan sempat bersitegang dikarenakan pelaku akan dihakimi masa sehingga kasusnya sekarang ditangani langsung oleh Kapolsek Suela.
Kapolsek Suela Ipda Rahmadi melalui Kasi Humas Polresta Lombok Timur Iptu Nicolas Oesman saat dikonfirmasi membenarkan ada laporan kasus pelecehan tersebut.
"Memang benar ada kasus tindakan pelecehan itu, dan sekarang sedang di tindaklanjuti," pungkasnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Oknum Guru Olahraga di Lombok Cabuli Siswi Kelas 2 SD dan Beri Uang Rp 7.000 Agar Tutup Mulut
Baca juga: Kasus Ritual Maut di Pantai Payangan Jember: Polisi Jemput Pemimpin Padepokan di Rumah Sakit