TRIBUNJATENG.COM, KENDAL - Kapolda Jateng, Irjen Pol Achmad Lutfi mengatakan, puncak penyebaran Covid-19 varian Omicron di Jawa Tengah sudah terlewati.
Menurutnya, kasus aktif Covid-19 tertinggi di Jawa Tengah sebanyak 38.200 kasus terjadi pada 26 Februari 2022.
Jumlah ini diprediksi menjadi yang tertinggi, dan kini mulai berangsur turun.
Baca juga: 7 Proyek Pemprov Jateng Soal Perbaikan Jalan di Jepara, Bakal Dikerjakan Setelah Musim Hujan Lewat
Baca juga: Selain Arina Sabiela, Ada 3 Mahasiswa Al Azhar Asal Jateng Korban Kecelakaan di Mesir
Baca juga: Buruh Jateng Desak Pembatalan Keputusan Gubernur Jateng Tentang Penetapan UMK
Baca juga: Ketua KONI Pusat Marciano Norman: Kembalikan Jateng ke Posisi Empat Besar PON
Pada, Rabu (9/3/2022), angka kasus aktif corona di Jawa Tengah terdata tinggal 22.750 kasus.
Terjadi penurunan hingga 1.000 orang per hari.
Capaian yang membanggakan karena pemerintah provinsi berhasil mengendalikan penyebaran Covid-19 varian Omicron secara maksimal.
Sehingga bisa ditekan secara baik.
"Melihat angka aktif Covid-19 sekarang ini sudah turun, maka bisa dikatakan puncak gelombang Omicron di Jawa Tengah sudah terlewati."
"Saat ini sudah ada penurunan 1.000 orang setiap harinya," terang Kapolda Jateng kepada Tribunjateng.com, Rabu (9/3/2022).
Dikatakan Kapolda, percepatan vaksinasi diharapan bisa menurunkan angka penyebaran virus.
Utamanya dalam menyambut Ramadan dan Hari Raya Idulfitri 2022.
Pihaknya pun menggelar upaya percepatan vaksinasi di 57 titik di Jawa Tengah, dengan sasaran 13.900 dosis.
"Kami prioritaskan pekerja dan buruh di Kendal, Kota Semarang, Kota Tegal, Batang dan Kabupaten Semarang."
"Vaksin yang diberikan adalah dosis ketiga," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala HRD dan Humas PT APF Kaliwungu Kendal, Mettoni AS Maaris mengatakan, 500 karyawan ditarget bisa selesai vaksin dosis tiga dalam sehari.
Kata dia, sudah 2.400 karyawan PT APF menjalani vaksinasi hingga dosis ketiga secara bertahap.
Capaian ini terbilang cukup baik, yakni 95 persen dari total seluruh karyawan 2.500 orang.
"Sisanya perusahaan akan berencana melaksanakan vaksinasi keenam agar semua karyawan bisa divaksin seluruhnya," ujar dia. (*)
Disclaimer Tribun Jateng
Bersama kita lawan virus corona.
Tribunjateng.com mengajak seluruh pembaca untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dalam setiap kegiatan.
Ingat pesan ibu, 5M (Memakai masker, rajin Mencuci tangan, selalu Menjaga jarak, Menghindari kerumunan, mengurangi Mobilitas).
Baca juga: Jonathan Yakin PSIS Semarang Bisa Menang Lawan Bhayangkara FC, Ini Syarat Utamanya
Baca juga: 75 Hari Molor Tanpa Kejelasan, Warga Pertanyakan Proyek Malioboro Kota Tegal, DPUPR Tak Merespon
Baca juga: 16 Rumah di Breyon Getasan Rusak Karena Puting Beliung, Wahono Lihat Pusaran Angin Selama 20 Detik
Baca juga: Persipa Pati Menang! Skor 6-3 Lawan Farmel FC, Laskar Saridin Puncaki Klasemen Grup CC Liga 3