"Kita mengimbau kepada masyarakat karena ini bulan puasa agar berhati-hati, jangan meniru pekerjaan semacam ini, apabila bekerja harus dipikirkan risikonya," ungkapnya.
Sebab dikhawatirkan orang yang mengerjakan tidak mempunyai skill, sehingga tempat minyak yang masih ada gasnya menimbulkan ledakan, kena percikan api akhirnya meledak.
"Hasil olah TKP ini merupakan bengkel las biasa, namun karena ada yang meminta, akhirnya yang punya truk datang untuk mintak perbaikan," ujarnya.
Harissandi pun menegaskan hasil olah TKP sementara untuk sopir meninggal dunia, sementara untuk pemilik truk akan dilakukan pemanggilan untuk mengetahui untuk apa tangki modifikasi tersebut.
"Nanti akan kita panggil pemilik mobilnya bila ada pelanggaran akan kita tindak tegas," ucapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Truk Tangki Modifikasi Meledak Saat Diperbaiki di Lubuklinggau, Korban Tewas Terlempar Belasan Meter
Baca juga: Kronologi 4 Remaja Tanggung Habisi Mama Muda, Perencanaannya dari 3 Bulan Sebelumnya