Berita Regional

Asnawi Terpental Belasan Meter dan Tewas saat Truk Tangki Miliknya Meledak saat Diperbaiki

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi ledakan

TRIBUNJATENG.COM, LUBUKLINGGAU - Sebuah truk tangki modifikasi pengangkut minyak meledak ketika sedang diperbaiki, Rabu (13/4/2022) sekira pukul 14.45 WIB.

Pemilik truk bernama Asnawi meninggal dunia di tempat setelah terpental belasan meter dari lokasi ledakan.

Peristiwa tersebut terjadi di bengkel milik Deni tepatnya di Jalan Mangga Besar RT 03, Kelurahan Kenanga, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau, Sumtera Selatan.

Baca juga: Kesaksian Sabrina saat Mal Tunjungan Plaza Surabaya Terbakar, Pengunjung Sedang Buka Puasa Terjebak


Sementara Yusup anak pemilik bengkel sekarat dan harus dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dokter Sobirin karena menderita luka serius di sekujur tubuh.

Peristiwa meledaknya tangki modifikasi pengangkut BBM ini bermula saat Asmawi datang ke bengkel reparasi bak mobil milik Deni untuk memperbaiki tangki modifikasi mobil truk miliknya.

Truk tangki modifikasi meledak di Jalan Mangga Besar RT 03, Kelurahan Kenanga, Kecamatan Lubuklinggau Utara II, Kota Lubuklinggau, Sumsel, Rabu (13/4/2022) sore sekira pukul 14.45 WIB. (foto kiri). Jasad Asmawi korban tewas setelah terpental belasan meter. (foto kanan).

Kemudian tangki modifikasi tersebut diperbaiki Asmawi dan anak Deni yakni Yusup.

Saat keduanya memperbaiki tangki modifikasi tersebut keduanya diduga lupa membuka tutup tangki modifikasi tersebut.

Keduanya memperbaiki tangki modifikasi mobil truk tersebut menggunakan mesin grinda, diduga di dalam tangki modifikasi itu masih ada sisa minyak, menyebabkan tangki langsung meledak.

Ledakan besar tersebut membuat warga Jalan Mangga Besar heboh, warga mengira sumber ledakan berasal dari petir atau tabung gas elpiji yang meledak.

 
Sesaat kemudian, Asmawi ditemukan warga sudah meninggal dunia belasan meter dari lokasi kejadian.

Sementara Yusup ditemukan warga tersangkut di dalam atap sebelah bengkel dalam kondisi kritis.

Asep warga setempat mengaku sangat kaget ketika mendengar dentuman tersebut, saat kejadian dirinya tengah melintas tak jauh dari lokasi.

"Suaranya sangat keras seperti bom, ketika ada suara ledakan saya lihat ada benda terbang ke atas, ternyata yang terpental korban mungkin korban (Asnawi)," ungkap Asep kepada Tribunsumsel.com.

Setelah ledakan itu warga langsung berhamburan keluar, ternyata yang dilihat Asep terpental di udara adalah badan Asmawi.

Warga berupaya menolong tapi saat ditemukan Asnawi sudah meninggal dunia.

Halaman
123

Berita Terkini