TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - Diler mobil Suzuki di Semarang rugi puluhan juta rupiah karena dibobol maling.
Maling leluasa masuk diler yang beralamat di Jalan Kompol Maksum, Peterongan, Semarang Selatan itu karena tidak dijaga satpam
Lokasi tepat di depan SMP N 2 Semarang atau perempatan Milo.
Akibat aksi itu, pihak dealer rugi puluhan juta.
Menurut sumber di lapangan, dealer mudah dibobol maling sebeb di lokasi kejadian tak ada penjaga malam.
Baca juga: Polisi Nyamar Jadi Pembeli, Pria Mengaku Wartawan Ditangkap di Depan Kantor dengan 1 Kilogram Sabu
Baca juga: Korban Begal yang Jadi Tersangka Ceritakan Detik-Detik Dikeroyok 4 Pelaku: Saya Lawan daripada Mati
Selain itu, lokasi hanya dilengkapi satu unit kamera CCTV saja.
Peristiwa pencurian terjadi Rabu (13/4/2022) sekira pukul 01.32 WIB.
"Iya betul, ada kemalingan kemarin dini hari," ucap satpam dealer Rohmad saat ditemui Tribunjateng.com, Kamis (14/4/2022).
Menurutnya, maling masuk ke dalam dealer dengan melompati pagar sisi barat.
Sekitar pagar saat malam hari memang terlalu gelap sebab minim penerangan jalan.
Begitupun situasi lalu lintas cenderung sepi dibandingkan di depan dealer.
"Bagian situ tinggi pagar juga lebih rendah dibandingkan tinggi pagar depan," imbuh Rohmad.
Maling sangat leluasa masuk ke halaman dealer lantaran ketika malam hari dealer tersebut tak dijaga oleh satpam.
"Satpam cuma saya, kerja ya berangkat pagi pulang sore," ujarnya.
Maling kemudian masuk ke dalam dealer dengan cara membobol pintu kaca sisi barat.
Pintu kaca yang dibobol merupakan pintu kaca dengan kunci di bawah.
Tampak lantai keramik bawah kaca juga rusak akibat dari upaya maling membobol pintu.
"Ada rekaman CCTV tapi tidak tahu merekam atau tidak terhadap aksi pencurian tersebut," ungkapnya.
Sesudah berhasil masuk ke dalam dealer, para maling segera mengacak-acak seluruh ruangan.
Sejumlah barang di dalam dealer seperi handphone dan uang tunai berhasil digondol maling.
Rinciannya, uang tunai di dalam brangkas sebesar Rp30 juta.
Satu handphone Xiami MI warna hitam
Satu handphone Iphone 5 warna putih.
Empat buah perangkat wifi router 3 CX senilai Rp11 juta.
Total kerugian tak kurang dari Rp 50 juta.
"Iya, uang dan barang-barang itu yang diambil maling," ucap Kapolsek Semarang Selatan Kompol Untung Kistopo saat dihubungi Tribunjateng.com.
Kejadian pencurian itu mulanya diketahui oleh karyawan dealer pada Rabu (13/4/2022) sekira pukul 08.00.
Di ruangan staf dan kasir mendapati pintu sudah rusak bekas dicongkel dan ruangan telah acak-acakan.
Mendapati kondisi itu, pihak dealer menghubungi Polsek Semarang Selatan.
Namun kasus itu kemudian ditangani Polrestabes Semarang.
"Betul,korban telah melaporkan kejadian itu ke Polrestabes Semarang, di tangani sana," kata Untung.
Tribunjateng.com berupaya menghubungi Kasatreskrim Polrestabes Semarang AKBP Donny Sardo Lumbatoruan, namun hingga berita ini ditulis, upaya konfirmasi Tribun belum direspon. (*)