Baca tanpa iklan
TRIBUNJATENG.COM,SEMARANG - M Suhudi (41) tewas kesetrum listrik tegangan tinggi saat bekerja sebagai tukang di sebuah rumah Jalan Cinde Dalam Raya, Jomblang, Candisari, Kota Semarang, Jumat (3/6/2022) sekira pukul 10.30 WIB.
Korban warga Kampung Lorog, Lerep, Ungaran Barat, Kabupaten Semarang.
Korban meninggal dunia di lokasi kejadian selepas tak sengaja kesetrum listrik saat bekerja.
"Iya betul, tadi ada orang meninggal dunia kesetrum," papar Kapolsek Candisari Iptu Handri Kristanto saat dihubungi Tribunjateng.com, Jumat (3/6/2022).
Informasi yang dihimpun Tribunjateng.com, kejadian bermula saat korban dan seorang rekannya mendapatkan pekerjaan renovasi lantai dua rumah milik Sri Suwarno.
Korban ketika bekerja berada di lantai dua sedangkan rekannya berada di lantai satu.
Korban bersama rekannya pagi itu bekerja dengan mengangkut pasir ke lantai dua.
Proses pengangkutan pasir itu menggunakan ember yang dikaitkan dengan besi untuk menarik ember ke atas.
Mulanya proses itu tidak bermasalah, nahas besi yang digunakan korban mengenai kabel listrik tegangan tinggi yang berada di atas rumah sekira pukul 10.20.
Ketika tersengat itulah, korban sempat berteriak kencang kemudian rekan kerja korban langsung berlari ke lantai dua rumah tersebut.
Setiba di lantai dua, korban sudah dalam kondisi pingsan.
Selain itu, ada luka memar di bawah ibu jari tangan kiri.
Tak berselang lama, detak jantung dan nadi korban sudah tidak ada.
Pihak kepolisian yang mendatangi lokasi tersebut kemudian lekas melakukan olah tempat kejadian perkara.
Tim Inafis Porlrestabes Semarang juga melakukan olah tempat kejadian perkara.
Hasilnya, kejadian itu murni kecelakaan kerja.
Pihak keluarga telah menerima kejadian itu sebagai musibah yang ditulis dalam surat pernyataan yang dibuat oleh istri korban.
Mayat korban kemudian dibawa ke kampung halaman untuk dikebumikan. (Iwn)
Baca juga: Atlet UKM Panahan UHB Ikuti Pemusatan Latihan PERPANI Banyumas Dalam Rangka Persiapan Pra-Porprov
Baca juga: Komitmen Pemenuhan SDGs, UKSW Masuk Perangkingan Times Higher Education
Baca juga: Fisioterapi: Apa Manfaatnya Bagi Perkembangan Anak?
Baca juga: Meriah! SMP Negeri 6 Semarang Terapkan Praktik Baik Ala Tanoto Foundation Saat HUT Sekolah