TRIBUNJATENG.COM, ARGENTINA - Belum jelas apa yang menjadi penyebab kematian sang pemain legenda Diego Maradona hingga saat ini.
Cukup banyak spekulasi atas kematian pemain legendari Argentina tersebut.
Setelah dua tahun pasca kematiannya, tabir penyebabnya mulai terbuka.
Salah satunya dengan adanya informasi bakal ada delapan orang yang bakal dijadikan tersangka dan diadili.
Baca juga: Jersey Ini Diyakini Laku Rp 75 Miliar, Dipakai Saat Diego Maradona Ciptakan Hand of God
Baca juga: Harry Kane Sudah Selevel Diego Maradona, Komentar Pemain Legendaris Tottenham Hotspur, Diamini Conte
Kasus kematian legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona, kembali dibuka.
Ada delapan tersangka memang kabarnya siap diadili.
Kematian legenda sepak bola Argentina, Diego Maradona, masih menyimpan sejuta misteri.
Meski hampir berjalan dua tahun, kasus kematian Maradona masih belum selesai.
Baru-baru ini, seorang hakim Argentina malah membuka kembali kasus kematian Maradona.
Dilansir dari BolaSport.com, Jumat (24/6/2022), hakim tersebut menetapkan delapan tersangka akan diadili.
Delapan tersangka tersebut adalah dokter dan perawat yang merawat Maradona sebelum akhir hidupnya.
Ahli bedah otak sekaligus dokter pribadi Maradona, Leopoldo Luque, adalah salah satu dari delapan tersangka tersebut.
Selain itu, ada juga nama Agustina Cosachov, seorang psikiater yang ditugaskan mendampingi Maradona selama perawatan.
Baca juga: Ada Messi, Pele, dan Maradona, Tak Ada Ronaldo di Daftar Pemain Terbaik Versi eks AC Milan Cassano
Baca juga: Valentino Rossi Ingin Dikenang seperti Legenda Sepak Bola Maradona
Baik Luque maupun Cosachov keduanya diduga menjadi tersangka utama dalam kematian Maradona.
Luque dan Cosachov diduga melakukan kelalaian medis yang berakibat kematian legenda Timnas Argentina tersebut.