TRIBUNJATENG.COM, SLEMAN - Polisi mengupdate kasus tewasnya seorang suporter PSS Sleman yang dikeroyok oleh belasan orang pada Minggu (28/8/2022) dini hari.
Pihak kepolisian pun telah menangkap sekaligus menetapkan 12 orang yang diduga kuat sebagai pelaku pengeroyokan serta penganiayaan.
Berdasarkan informasi, dalam kasus tersebut, salah satu oknumnya adalah anak di bawah umur.
Dia pula yang menjadi provokator sehingga terjadi penganiayaan yang berakibat tewasnya seorang suporter PSS Sleman.
Baca juga: Janji Ze Valente Pemain PSS Sleman Buat Pelaku, Kasih Hadiah Kalau Kembalikan Tiga Barang
Polres Sleman menetapkan 12 tersangka terhadap pengeroyokan suporter PSS Sleman, Aditya Eka Putra pasca laga lawan Persebaya Surabaya di Stadion Maguwoharjo Sleman, Yogyakarta, Sabtu (27/8/2022) malam.
Sebelumnya melalui BolaSport.com melaporkan bila salah satu suporter PSS Sleman Aditya Eka Putra meninggal dunia pasca laga melawan Persebaya.
Kabar ini dikonfirmasi langsung oleh akun sosmed PSS Sleman.
"Turut Berduka Cita Aditya Putra Erwanda," tulis dalam gambar postingan terbaru akun resmi klub pada Minggu (28/8/2022) siang.
"Innalillahi Wa Inna Ilaihi Raji'un."
"Keluarga besar PSS Sleman mengucapkan turut berduka atas berpulangnya saudara kita, Aditiya Eka Putranda."
"Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," lanjutnya.
Baca juga: Suporter PSS Sleman Kembali Jadi Korban Tewas karena Pengeroyokan, Ini Pernyataan Kapolres Sleman
Pada Senin (29/8/2022), Polres Sleman menetapkan 12 tersangka pengeroyokan insiden tersebut.
Dari ke-12 tersangka tersebut, ada satu tersangka yang masih di bawah umur.
"Kami mengamankan 18 orang awal, namun menetapkan 12 orang tersangka berdasarkan peran mereka dalam pengeroyokan," kata Kasatreskrim Polres Sleman, AKP Rony Prasadana.
"Tersangka adalah HN, AE, KI, YM, AP, AE, AS, SM, AB, RF, FS, JN (di bawah umur)," tambahnya.