"Pagi pa
Sehat2 yaa..ayuuuk pulang
Kami menunggu papa plg
Ayo plg pa
Ayooo plg
Mama kangen," namun chat itu tetap tak ada jawaban.
Bahkan anak Iwan Budi yang paling kecil juga mengirimkan pesan suara ke ayahnya.
"Pa pulang, sebentar lagi aku nari, ayo pa," ucap anak Iwan paling kecil.
Meski tak pernah ada balasan, namun Onee terus mengirimkan pesan kepada suaminya.
"Saya selalu memberi kabar, karena saya merasa dia itu masih ada gitu. Setiap pagi selalu membuatkan kopi," ucap Onee sambil menangis.
Sebelumnya, ASN Bapenda Kota Semarang Iwan Budi dilaporkan hilang pada 24 Agustus 2022.
Iwan hilang setelah meninggalkan rumahnya di Tembalang pada 24 Agustus 2022 pagi.
Pihak keluarga pun sudah melaporkan hilangnya Iwan ke kepolisian.
Kemudian pada Jumat (9/9/2022) masyarakat dihebohkan dengan penemuan mayat terbakar di semak-semak kawasan Marina.
Mayat itu ditemukan dalam kondisi mengenaskan dan beberapa bagian tubuh hilang.
Selain itu ada juga sepeda motor korban dan barang lain milik korban.
Setelah dilakukan penyelidikan dan tes DNA, mayat itu dipastikan Iwan Budi ASN Bapenda yang hilang.
Hingga kini polisi masih menyelidiki kasus ini dan mencari pelaku pembunuhan Iwan Budi. (*)