TRIBUNJATENG.COM - Petugas Bea Cukai Tanjung Emas bersama dengan tim K-9 Kanwil DJBC Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta lakukan pengawasan atas kedatangan kapal pesiar asing MV. Le Laperouse di Pelabuhan Tanjung Emas. Semarang, Sabtu (24/09/22).
Bea Cukai Tanjung Emas kembali lakukan pengawasan atas kedatangan kapal pesiar setelah sebelumnya sempat terhenti akibat pandemi di tahun 2019.
“Momen ini merupakan kali pertama kapal pesiar sandar di Pelabuhan Tanjung Emas setelah 2,5 tahun Kota Semarang menutup akses wisata internasional melalui jalur laut akibat pandemi Covid-19.
Sesuai dengan tugas, Bea Cukai Tanjung Emas tetap lakukan pengawasan sesuai dengan prosedur dan peraturan yang berlaku,"ungkap Anton Martin selaku Kepala KPPBC TMP Tanjung Emas.
Kapal pesiar tersebut mengangkut 85 turis asing dengan jumlah kru kapal sebanyak 124 orang, melayani rute dari Australia menuju beberapa tempat di Indonesia.
Kapal berangkat dari Australia menuju Tanjung Benoa dan berlanjut ke Pulau Karimunjawa kemudian bersandar di Kota Semarang.
Para wisatawan rencananya akan bertandang ke beberapa lokasi wisata Jawa Tengah, diantaranya Kota Lama Semarang dan Candi Borobudur.
“Kami terus mendukung penuh upaya pemerintah dalam pemulihan sektor pariwisata Indonesia terutama melalui kunjungan wisatawan mancanegara.
Bea Cukai sesuai dengan peran dan tugasnya akan terus memberikan pelayanan dan pengawasan terbaik demi kenyamanan wisatawan asing," pungkas Anton.(*)