Kompol Christian Chrisye Lolowang mengungkapkan, dari rapat yang dilakukan pihaknya dihasilkan beberapa rekomendasi.
Rekomendasi pertama menyatakan bahwa tidak ditemukan klausul yang bisa menjerat beberapa pemerintah desa dari permasalahan-permasalahan yang viral di media beberapa waktu lalu.
"Dari empat desa yang sudah dilaksanakan pemeriksaan dan klarifikasi oleh tim, bahwa kami sepakat bersama, tidak ditemukan klausul yang bisa menjerat dari permasalahan yang viral itu," jelasnya.
Dia menyebut, pada rekomendasi kedua, akan menyerahkan empat Kepala Desa tersebut ke Inspektorat Kabupaten Blora untuk dilaksanakan pembinaan.
"Dari pihak Inspektorat akan berkoordinasi dengan dinas-dinas terkait, untuk konsep atau cara pembinaan seperti apa," ungkapnya.
Dijelaskannya, sehingga dapat dipastikan dan disimpulkan, dari permasalahan ini, data penerima bantuan sosial yang ada di Kabupaten Blora masih belum valid.
"Sehingga perlu dilaksanakan rakor tingkat desa," ujarnya.
Baca juga: Solidaritas Tragedi Kanjuruhan, Suporter Saminista Persikaba Blora Nyalakan Ratusan Lilin
Data tersebut kemudian dapat dilanjutkan ke kabupaten dan didorong untuk ke Kementerian Sosial (Kemensos).
Sehingga tidak ada lagi permasalahan serupa di masa mendatang.
Mengenai rekomendasi ke empat, pihaknya akan melaksanakan monitoring dan evaluasi di lima desa yang dipilih secara acak.
Sebelumnya, Ketua DPRD Kabupaten Blora HM Dasum juga mengungkapkan, jika data untuk bantuan warga miskin sekarang ini masih memakai data lama.
Pihaknya juga mendorong untuk dilakukan validitas data terkait dengan pendistribusian BLT warga miskin.
“Masih memakai data 2011, sehingga tidak valid,” ucap HM Dasum. (*)
Baca juga: Akhir Pekan Ini Universitas Surakarta Vs Persika Karanganyar, Liga 3 Jateng Dimulai Lagi
Baca juga: Dua Desa Krisis Air Bersih, Sepekan Tiga Kali Dipasok BPBD Jepara
Baca juga: Ayo Sebelum Rampungan, Saksikan Aneka Ragam Bonsai Binaan Kodim Pati, Ada yang Seharga Rp 65 Juta
Baca juga: Ini Fokus Renovasi Stadion 45 Karanganyar, Sudah Dua Pekan Dikerjakan, Target Rampung Desember