Berita Kudus

Komisi D DPRD Kudus Kawal Pembangunan Infrastruktur Sekolah dan Puskesmas

Penulis: Saiful Ma sum
Editor: sujarwo
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kondisi atap beberapa ruang pelayanan kesehatan di Puskesmas Sidorekso Kudus ambrol dan segera diperbaiki.

TRIBUNMURIA.COM, KUDUS - Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Kudus, Ali Ihsan menegaskan, pihaknya akan terus memantau dan mengawasi jalannya beberapa pembangunan oleh Pemerintah Kabupaten Kudus. Utamanya perihal pembangunan infrastruktur sekolah dan puskesmas.

Kata dia, sejauh ini pekerjaan yang sudah berjalan dapat terlaksana dengan baik. Dalam waktu dekat, pihaknya bakal kembali melakukan survei lapangan untuk memastikan pembangunan berjalan sesuai dengan ketentuan yang ada, dan bisa membawa dampak positif bagi masyarakat.

"Komisi D akan melakukan pengawasan kembali dalam waktu dekat melalui sidak," terangnya, Kamis (6/10/2022).

Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Kudus bakal melakukan rehabilitasi lima puskesmas pada tahun ini. Selain itu, terdapat satu puskemas pembantu (pustu) yang akan dibangun di Rahtawu, Kecamatan Dawe.

Kondisi atap beberapa ruang pelayanan kesehatan di Puskesmas Sidorekso Kudus ambrol dan segera diperbaiki. (TRIBUNJATENG/SAIFUL MA'SUM)

Dana yang disiapkan untuk rehabilitasi puskesmas dan pembangunan pustu mencapai Rp 8,3 miliar. Meliputi, anggaran rehab Puskesmas Jati Rp 1,9 miliar, Puskesmas Mejobo Rp 1,1 miliar, Puskesmas Rendeng Rp 1,5 miliar, Puskesmas Rejosari Rp 1,3 miliar, dan Puskesmas Sidorekso Rp 2, 2 miliar. Sementara pembangunan Puskesmas Pembantu (Pustu) di Rahtawu, disiapkan anggaran sebesar Rp 325,6 juta.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, dr Andini Aridewi mengatakan, lima puskesmas tersebut memang membutuhkan perbaikan fisik. Beberapa di antaranya, seperti Puskesmas Sidorekso mengalami kerusakan cukup parah di bagian atap.

Dia berharap, program pembangunan infrastruktur layanan kesehatan ini dapat meningkatkan fasilitas kesehatan dan meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kudus.

Di lain sisi, Pemerintah Kudus juga memperbaiki lebih dari 100 sekolah pada tahun ini. Anggaran senilai Rp 22 miliar digelontorkan untuk memperbaiki dan meningkatkan fasilitas pendidikan di sekolah, di antaranya adalah perbaikan ruang kelas di SDN 6 Terban. (*)

Berita Terkini