Berita Sukoharjo

Terpuruk sejak Ada Internet, Pedagang Buku Mengandalkan Pameran untuk Bertahan

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana pameran buku di Gelar Buku dan Budaya Rakyat Sukoharjo di alun alun Satya Negara, Jumat (4/11/2022) 

Pandemi menjadi ujian terberat bagi kelangsungan usahanya. Ini lantaran pemerintah melarang berbagai kegiatan yang mengundang kerumunan, termasuk pameran buku. 

Tak ayal, selama dua tahun pandemi, ia tak bisa mendapatkan pemasukan dari pameran.  Padahal sebelum pandemi, ia bisa mengikuti pameran dua kali dalam sebulan. Kini, seiring dengan kasus covid yang melandai, even pameran buku diizinkan kembali digelar. 

Ini menjadi angin segar bagi penjual buku seperti Surip untuk kembali bangkit. Meskipun, pameran buku yang digelar belum sesering dulu. 

"Pas pandemi vakum karena pameran buku dilarang, " katanya. (*)

Baca juga: Daftar Lokasi 17 Pohon Tumbang di Kota Semarang Setelah Diguyur Hujan Selama 2 Jam

Baca juga: Harga Kedelai Terus Merangkak Naik Sampai Rp 14 Ribu Per Kilogram, Inilah Kata Perajin Tahu

Baca juga: Sungai Plumbon Tugu Kota Semarang Meluap, 10 Rumah Tergenang 

Baca juga: Banser Demak Kawal Permasalahan Tukar Guling Tanah Wakaf Sunan Kalidjogo

Berita Terkini