Baca tanpa iklan
Studi menunjukkan bahwa bawang putih dan jahe dapat membantu mengurangi penanda stres oksidatif, termasuk senyawa malondialdehid yang sangat reaktif dan merusak.
3. Dapat bermanfaat bagi kesehatan otak
Mengkonsumsi bawang putih dan jahe secara teratur atau mengonsumsi suplemen bawang putih dan jahe dapat membantu melindungi otak Anda dan meningkatkan kognisi.
Beberapa studi populasi telah menyarankan bahwa mengkonsumsi bawang putih mungkin sangat membantu untuk melindungi terhadap gangguan kognitif pada populasi tertentu.
4. Dapat mengurangi faktor risiko penyakit jantung
Penelitian menunjukkan bahwa bawang putih dan jahe memiliki sifat pelindung jantung yang kuat.
Serta dapat membantu mengurangi beberapa faktor risiko penyakit jantung, termasuk tekanan darah tinggi, kolesterol tinggi
dan kadar gula darah tinggi.
Penelitian lain menunjukkan jika bawang putih bisa mengurangi tekanan darah, gula darah, dan kolesterol, dan membantu mencegah aterosklerosis, atau penumpukan plak di arteri.
Akan tetapi Anda harus berkonsultasi dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi suplemen bawang putih dan jahe dosis tinggi.
5. Bermanfaat bagi penderita diabetes
Bawang putih dan jahe dapat membantu mengurangi kadar gula darah.
Studi dilakukan tahun 2020 pada 103 orang dengan diabetes tipe 2.
Mereka diberi 1,2 gram suplemen jahe setiap hari selama 90 hari.
Mereka yang meminumnya mengalami penurunan gula darah dan kadar kolesterol total yang lebih besar daripada mereka yang menggunakan plasebo.
Namun Anda tetap harus berkonsultasi lebih dulu dengan dokter atau ahli kesehatan sebelum mengonsumsi dua bahan ini.