TRIBUNJATENG.COM - Dua penambang yang tertimbun longsoran tanah selama sembilan hari berhasil keluar dengan selamat karena kopi sasetan.
Peristiwa menegangkan itu terjadi di sebuah tambang seng di daerah Timur Korea Selatan (Korsel) 26 Oktober 2022 lalu.
Sembilan hari kemudian, keduanya keluar dalam keadaan hidup berkat 30 puluh saset kopi yang dibawa.
Baca juga: Timnas U20 Indonesia Vs Antalyaspor Malam Ini, Berikut Jadwal dan Link Live Skornya
Baca juga: Pengakuan Dua Pemeran Video Porno Kebaya Merah: Kita Sepasang Kekasih
Baca juga: Upah Minimum 2023 Ditetapkan 21 November 2022, Ini Daftar UMK Kabupaten Grobogan 5 Tahun Terakhir
Para penambang, berusia 62 dan 56 tahun, diyakini berusaha tetap hangat dengan menyalakan api dan membangun tenda dari plastik.
Mereka dikatakan dalam kondisi stabil sebagaimana dilansir BBC pada (5/11/2022).
Kesuksesan proses penyelamatan ini terjadi bersamaan dengan periode duka nasional untuk Korea Selatan, setelah lebih dari 150 orang tewas dalam naksir di Ibu Kota Seoul pekan lalu.
Kedua penambang terdampar hampir 200 meter (650 kaki) di bawah tanah setelah bagian dari tambang seng tempat mereka bekerja runtuh pada 26 Oktober di Bonghwa, di timur negara itu.
Mereka akhirnya diselamatkan pada malam Jumat (4/11/2022) - lebih dari sembilan hari setelah upaya penyelamatan mereka dimulai.
Keduanya bisa keluar dari tambang dan dibawa ke rumah sakit setempat.
Dokter mereka mengatakan mereka harus menjalani pemulihan penuh.
Presiden Yoon Suk-Yeol menyebut penyelamatan mereka "benar-benar ajaib".
"Terima kasih dan terima kasih sekali lagi telah kembali dengan selamat dari persimpangan kehidupan dan kematian," tulisnya di Facebook.
Pihak berwenang mengatakan para penambang selamat dengan air yang jatuh dari langit -langit goa dan menggunakan bubuk campuran kopi instan sebagai makanan.
Operasi penyelamatan dimulai pada Kamis (27/10/2022) ketika pekerja darurat mengebor lubang dan memasukkan kamera kecil dalam upaya untuk menemukan para penambang, menurut kantor berita Yonhap Korea Selatan.
Baca juga: Jadwal Timnas U-20 Indonesia Vs Antalyaspor U-20 Malam Ini Sepak Mula Pukul 19.00, Live di Sini!
Baca juga: Doa Saat Gerhana Bulan Total, Malam Ini Selasa 8 November 2022
Baca juga: Blora Studi Komparasi Penilaian KS Ke Ngawi, Ketua : Ngangsu Kaweruh
Mereka akhirnya ditemukan duduk menyandar bahu dengan bahu untuk menjaga diri agar tetap hangat, di ruang yang luas di mana beberapa poros tambang bertemu.