TRIBUNJATENG.COM, BLORA - Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Bagi Hasil Cukai Hasil Tembakau (DBHCHT) yang dikucurkan Pemerintah Pusat untuk daerah penghasil tembakau mulai disalurkan di Kabupaten Blora.
Penyaluran perdana BLT untuk para petani dan buruh tani tembakau ini dimulai di Desa Genjahan, Kecamatan Jiken, Kabupaten Blora, Selasa (22/11/2022).
Bupati Blora Arief Rohman bersama Wakil Bupati Tri Yuli Setyowati dan Forkopimda memantau langsung penyaluran melalui Bank Jateng ini di Balai Desa Genjahan.
Baca juga: Resmikan Gedung IBI Kabupaten Blora, Bupati Upayakan Tingkatkan Kesejahteraan Bidan
Kepala Dinsos PPPA Kabupaten Blora, Indah Purwaningsih menyampaikan, BLT DBHCHT ini disalurkan khusus untuk para petani dan buruh tani tanaman tembakau di Kabupaten Blora.
Termasuk para buruh pabrik rokok.
"Di Blora, setelah kami lakukan pencocokan data dari Dinas Pertanian dengan data Kemiskinan, telah tervalidasi ada 4.405 penerima," ucap Indah kepada Tribunjateng.com, Selasa (22/11/2022).
Diterangkannya, 4.405 ini terdiri dari 4.345 petani dan buruh tani tembakau, serta 60 buruh pabrik rokok.
Semuanya tersebar di 57 desa atau 12 kecamatan se Kabupaten Blora.
"Untuk besaran BLT DBHCHT per bulan satu keluarga mendapatkan bantuan Rp 300 ribu, selama empat bulan berturut-turut."
"Yang dicairkan rangkap satu kali sehingga total menerima Rp 1,2 juta per keluarga," terang Indah.
Baca juga: Sambongrejo Kecamatan Sambong Terbaik di Ajang Festival Desa Wisata Blora 2022
Baca juga: RSUD Dr R Soetijono Blora Jadi Sorotan, Ini Kejanggalan Keluarga Pasien Saat Bayar Administrasi
Pencairan dilakukan di seluruh loket layanan Bank Jateng terdekat se Kabupaten Blora.
Syaratnya penerima membawa fotocopi KTP dan blangko pemberitahuan penerima BLT DBHCHT hasil verval yang sebelumnya sudah dibagikan melalui desa.
"Pencairan dilakukan hingga Kamis (24/11/2022)."
"Khusus di Genjahan ini kami datangkan mobil layanan keliling Bank Jateng," ujar Indah.
Bupati Arief Rohman berpesan untuk para penerima agar dimanfaatkan untuk kegiatan yang produktif.
"Semoga BLT DBHCHT dari pusat ini bermanfaat untuk para petani dan buruh tani tembakau, serta buruh pabrik rokok."
"Dalam rangka pemulihan ekonomi pasca pandemi dan kebaikan BBM," harap Arief Rohman.
Baca juga: Pikat Ratusan Penonton, Pagelaran Seni Barongan Kolosal Semarakkan Rangkaian Hari Jadi Blora Ke 273
"Kami pastikan tidak ada potongan."
"Utuh Rp 1,2 juta per keluarga, kami pantau langsung bersama Forkopimda," tegas Arief Rohman melalui Tribunjateng.com, Selasa (22/11/2022).
Sementara itu, Saminten, buruh tani tembakau warga Dukuh Klampok, Desa Genjahan, Kecamatan Jiken senang menerima bantuan BLT DBHCHT di depan balai desa yang diserahkan Bupati.
"Senang karena kami ini buruh tani tembakau, ya nanti untuk beli beras," ungkap Saminten singkat.
Secara bergantian, para penerima manfaat mengantri melakukan pencairan BLT DBHCHT di mobil layanan kas keliling Bank Jateng yang diparkir depan Balai Desa Genjahan. (*)
Baca juga: Sekda Nonaktif Pemalang Tersangka Kasus Korupsi Proyek Jalan, Segera Dilimpahkan ke Kejati Jateng
Baca juga: Ini Simulasi Menghitung Besaran UMK 2023 Batang, Nilai Maksimal Kenaikan Rp 167.702
Baca juga: Apa Kabar Pasar Apung Kota Semarang? Baru Digelar Dua Kali Kok Sudah Mandek
Baca juga: Wao Keren, Keterbukaan Informasi Publik Pemkot Tegal Dapat Nilai 99,60