Berita Semarang

Kisah Mbah Asrori yang Melegenda di Semarang, Rutin Berbagi Ratusan Nasi Bungkus, Dari Mana Uangnya?

Penulis: Muhammad Khoiru Anas
Editor: muslimah
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Mbah Asrori (102) warga Pandean Lamper Gayamsari Kota Semarang saat melakukan aktivitas rutin bagi-bagi nasi bungkus, Jumat (16/12/2022).

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Sosok Mbah Asrori yang sudah berusia 102 tahun viral di media sosial.

Lansia asal Semarang ini dikagumi bukan saja karena usianya yang panjang. melainkan sikapnya yang gemar berbagi.

Ya, Mbah Asrori warga Pandean Lamper Gayamsari Kota Semarang ini sangat gemar bersedekah.

Setiap hari Jumat, ia membagi-bagi ratusan nasi bungkus!

Menariknya saat melakukan aktivitas tersebut Mbah Asrori kadang sambil menaiki sepeda, dan itu bikin kaget sekaligus kagum warga yang melihatnya.

Mbah Asrori (102) warga Pandean Lamper Gayamsari Kota Semarang saat melakukan aktivitas rutin bagi-bagi nasi bungkus, Jumat (16/12/2022). (TribunJateng.com/Muhammad Khoiru Anas)

Ternyata kegiatan bersedekah itu sudah ia lakukan selama 30 tahun lamanya.

Ia akan memesan nasi bungkus jumlahnya ratusan menggunakan dana sendiri.

Saat Tribunjateng.com berkunjung ke kediamannya di Jalan Patiunus 2 Pandean Lamper, Gayamsari Kota Semarang Mbah Asrori tidak di tempat.

Baca juga: 5 Berita Populer: Buruh Pabrik di Semarang Jadi Miliarder hingga Fenomena Solstis 21 Desember

Baca juga: Viral 6 Oknum PNS Serempet Warga hingga Jatuh, Bukan Nolong Malah Bersikap Arogan, Akhirnya Disanksi

"Simbah jarang di rumah, beliau kerap silaturrahmi," kata Anto warga Pandean Lamper kepada Tribunjateng.com, Kamis (15/12/2022).

Anto menceritakan ketika bepergian Mbah Asrori sering menaiki sepeda listrik kesayangannya.

Sepeda itu pula yang juga kerap menemani kegiatan rutinnya bagi-bagi nasi bungkus hari Jumat.

Mengenai aktivitas keseharian Mbah Asrori, kata Anto dia merupakan seorang guru ngaji.

"Biasanya ngajari anak-anak ngaji, kadang di musala bahkan juga panggilan datang ke rumah-rumah," ujarnya.

Sementara itu Wagiyem (57) pedagang nasi bungkus langganan Mbah Asrori bercerita, aktivitas sedekahnya sudah lama sekira 30 tahunan.

Mbah Asrori lansia usia 101 tahun asal Semarang viral di media sosial karena rajin sedekah berbagi nasi bungkus, Kamis (15/12/2022). (DOKUMENTASI ANTO WARGA PANDEAN LAMPER SEMARANG)

Setiap pesan nasi bungkus jumlahnya berbeda-beda kisaran 125-150 bungkus bahkan lebih tergantung uang yang dimiliki.

Halaman
123

Berita Terkini