"Pastinya saya ingin debut di Liga 1, karena di Rans cuma menonton terus, gatal juga kaki pengen masuk ke lapangan. Di sana ada stopper tujuh pemain," katanya.
Sementara di PSIS, daftar bek tengah selain Meru saat ini yakni Alie Sesay, Wahyu Prasetyo, Alfeandra Dewangga, dan Syihabuddin.
"Ya setau saya di PSIS hanya ada beberapa stopper, ada dari mereka yang cedera. Ada peluang (tampil di Liga 1) juga makanya saya kesini," kata pemain berkaki kidal tersebut.
Selain bisa bermain di posisi bek tengah, Meru juga bisa bermain sebagai bek kiri.
”Di posisi lain saya bisa sebagai bek kiri, 80 persen stopper, 20 persen bek kiri," paparnya.
Dalam kesempatan terpisah, CEO PSIS Semarang mengatakan upaya mendatangkan Meru merupakan perekrutan yang cukup vital dan merupakan hasil evaluasi dari putaran pertama.
“Meru kami pinjam dari Rans untuk kedalaman skuat di lini belakang. Seperti saat ini, di lini belakang kita sudah punya pemain lokal seperti Wahyu Prast dan Dewangga, namun saat mereka cedera seperti akhir putaran pertama kemarin, kami harus ada back upnya."
"Ditambah juga Syiha juga masih menjalani pendidikan TNI AL. Selamat bergabung Meru, semoga cepat beradaptasi dengan skuat PSIS,” kata Yoyok.
Sebelum bergabung bersama PSIS dan Rans, Meru juga sempat berseragam PSKC Cimahi, Persik Kediri dan Bali United saat masih di jenjang Elite Pro Academy. (*)