Banjir Kudus

SMK Assa'idiyyah 2 Kudus Kelola Dapur Umum Posko GKMI Kudus, Masak Sejak Subuh Hingga Malam

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kegiatan siswa kelas 12 jurusan Tata Boga SMK Assa'idiyyah 2 Kudus, tengah memasak untuk pengungsi korban banjir/Rezanda Akbar D.

Sementara itu, Hesti Critsiyana (45) pengungsi warga asal Perumahan Tanjung Matra Makmur mengungsi di GKMI Kudus sejak beberapa hari lalu.

"Rumah saya sudah kemasukan air dari beberapa hari lalu, kedalamannya 80cm masuk di dalam rumah," jelasnya.

Dia juga menambahkan bahwa hadirnya anak-anak SMK Assa'idiyyah 2 Kudus sangat membantu pengungsi.

“Sungguh luar bias gerakan yang diinisiasi siswa SMK Assa'idiyyah 2 Kudus. Selain karena inisiasi untuk membantu sesamanya yang sedang kesulitan, bantuan yang diberikan benar-benar optimal," katanya.

Bahkan, rasa makanan yang dimasak oleh anak-anak SMK Assa'idiyyah tersebut layaknya restoran.

"Rasa dari masakannya tidak kalah dengan restoran- restoran yang ada hebat saya ajungi jempol," ungkapnya.

Menurutnya, inisiatif kegiatan yang dilakukan siswa SMK Assa’idiyyah 2 Kudus ini merupakan kegiatan yang patut dicontoh. 

Dia menambahkan bahwa siswa SMK mampu memberikan kontribusi nyata terhadap masyarakat berbekal keterampilan setara industri yang dipelajarinya saat dibangku sekolah vokasi. (Rad)

 

Baca juga: Pakar Sebut Banjir Semarang Bak Sakit Komplikasi Tapi Obatnya Aspirin

Baca juga: Sudah Dianggarkan, Penundaan Pilkades di Blora Tahun 2023 Masih Belum Jelas

Baca juga: Brimob dan Instansi Terkait Di Kota Semarang, Gotong Royong Bantu Warga Bersihkan Lumpur

Baca juga: Harga Emas Antam Semarang Tembus Rp 1.041.000 di Akhir Pekan, Ini Daftar Lengkapnya

Berita Terkini