Pilkada 2024

Pilkada 2024 di Batang, Partai Golkar Inginkan Wihaji Nyalon Lagi

Penulis: dina indriani
Editor: deni setiawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Batang, Nur Untung Slamet.

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Isu-isu perpolitikan mulai hangat mendekati tahun politik.

Nama Wihaji cukup ramai diperbincangkan terutama di Kabupaten Batang.

Bupati Batang periode 2017 - 2022 terbilang cukup berhasil membangun Batang.

Tidak sedikit kabar berhembus mengenai Wihaji.

Mulai dari pencalonannya kembali sebagai Bupati Batang berpasangan dengan Kaesang, hingga masuk bursa bakal calon di Pilgub Jateng maupun DKI Jakarta. 

Baca juga: Revitalisasi Pasar Desa Plelen Batang dapat Kucuran Dana APBN Rp 4 Miliar

Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Batang, Nur Untung Slamet memilih menanggapi secara santai isu tersebut.

Hal itu lantaran isu tersebut diyakininya tidak benar.

"Ya kalau isu-isu seperti itu biasa."

"Ada yang bilang Wihaji bakal dipasangkan dengan Gibran, Kaesang, lalu juga maju di Pilgub Jateng bahkan di DKI Jakarta."

"Itu masih sekadar isu, tidak benar, dan secara kelembagaan partai belum ada perintah seperti isu yang beredar," tutur Nur Untung Slamet kepada Tribunjateng.com, Kamis (16/2/2023).

Meski demikian, lanjut Untung, Ketua Harian DPD Partai Golkar Jawa Tengah, Wihaji mendapat mandat mencalonkan di Pilgub Jateng maupun DKI Jakarta, itu menjadi hak sepenuhnya DPD Partai Golkar Jateng. 
 
“Jika partai meminta Wihaji maju di Jawa Tengah atau DKI Jakarta karena dipandang mampu, ya itu sah-sah saja."

"Dan di politik itu tidak ada yang tidak mungkin, bisa saja terjadi," imbuhnya.

Ketua Harian DPD Partai Golkar Jateng, Wihaji. (PARTAI GOLKAR)

Baca juga: Pertahankan dan Lestarikan Seni Budaya Jawa, Pelajar SMAN 2 Batang Pentaskan Sendratari

Di sisi lain, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Batang itu masih berharap Wihaji untuk kembali mencalonkan di Batang, dan membangun Batang.

Hal itu lantaran dia menilai, selama menjabat sebagai Bupati Batang banyak keberhasilan yang telah dicapai mulai dari infrastruktur, hingga bisa beralihnya kawasan industri terpadu Batang.

Pembangunan yang nyata seperti GOR Indoor yang menjadi impian masyarakat Batang.

Lalu dengan kebijakan dan caranya yang humanis terhadap eks pangkalan truk Banyuputih yang menjadi tempat prostitusi terselubung, kini menjadi Islamic Center Batang.

Baca juga: Warga Binaan Lapas Batang Bisa Lebih Tenang, Layanan Psikoterapi Mulai Sasar 12 Tahanan Baru

“Saya secara pribadi dan organisasi partai masih mempertahankan Wihaji untuk mencalonkan diri di Batang untuk ke dua kalinya."

"Banyak keberhasilan yang dilakukan meski belum sempurna."

"Tetapi pada kepemimpinannya di Batang bisa ada KIT Batang yang menjadi PSN, infrastruktur jalan juga sudah 85 persen, GOR Indoor, Islamic Center, tentu itu wujud yang bisa dibanggakan serta berdampak positif untuk masyarakat," jelasnya.

Meski begitu, Nur Untung Slamet kembali menegaskan bahwa saat ini DPD I Partai Golkar seluruh Indonesia masih

konsentrasi dan dituntut memenangkan Pileg dan Pilpres 2024.

Sehingga nantinya dalam Pilgub Jateng maupun Pilkada bisa mencalonkan diri tanpa koalisi.

“Sementara saat ini kami masih berkonsentrasi di internal terlebih dahulu agar bisa memenangkan Pemilu 14 Februari 2024."

"Sehingga Partai Golkar memenuhi persayaratan mungusul calon di Pilkada," pungkasnya. (*)

Baca juga: Apa Kabar Kisruh Internal RSI Sultan Hadlirin Jepara? Serikat Pekerja: Terima Kasih Gus Yasin

Baca juga: Juan Rama Minta Pedagang Segera Tempati SCJ Semarang, Fokus Berdagang Setelah Pengundian Clear

Baca juga: CHAMPIONSHIP XI di UMP, Tapak Suci Harus Miliki Jiwa Ksatria

Baca juga: Kemenag Kota Tegal Soal Biaya Haji Naik, Belum Ada Gejolak Masyarakat 

Berita Terkini