Erupsi Gunung Merapi

Penambangan Pasir Merapi di Sungai Gendol Ditutup Sesuai Imbauan Sultan HB X

Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Truk penambang berebut meninggalkan lokasi tambang saat Erupsi Gunung Merapi, Sabtu (11/3/2023).

"Kita mengajak kepada masyarakat namanya imbauan harus ditaati. Karena aktivitas Merapi mulai tanggal 11 Maret sampai sekarang belum berhenti sehingga harapannya warga masyarakat di Sleman ini tetap landai- aman," katanya. 

Sementara itu, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman Makwan mengatakan, imbauan Pemberhentian aktivitas di aliran sungai berhulu Merapi ini bukan hanya berlaku di Cangkringan. Tetapi juga di Pakem dan Turi.

Menurut dia, aktivitas gunung Merapi hingga saat ini masih tinggi. Bahkan wilayah Cangkringan sempat diguyur hujan Abu vulkanik tipis. 

"Karenanya, berdasarkan rekomendasi BPPTKG Yogyakarta dan hasil pengecekan langsung ke lapangan maka disepakati memang dibutuhkan surat edaran Bupati terkait imbauan pemberhentian aktivitas masyarakat di wilayah potensi bahaya terutama di aliran sungai berhulu Merapi," kata Makwan. 

Sampai saat ini mitigasi bencana erupsi Merapi terus dilakukan Pemerintah Kabupaten Sleman.

BPBD kabupaten Sleman mengaku sudah membagikan seribuan masker kepada masyarakat di 7 kalurahan yang masuk wilayah Kawasan Rawan Bencana (KRB) III.

Di samping itu, barak pengungsian dan hunian tetap (huntap) juga sudah disiapkan. Termasuk pemetaan dan perbaikan pada jalur evakuasi yang kondisinya rusak dan minim penerangan. (Rif)

 

Artikel ini telah tayang di TribunJogja.com dengan judul Jalur Penambangan di Sungai Gendol Sleman Ditutup Sementara

Berita Terkini