Kesehatan

4 Kondisi yang Dilarang Konsumsi Jahe dari Ibu Hamil hingga Sedang dalam Pengobatan

Penulis: non
Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

4 Kondisi yang Dilarang Konsumsi Jahe, dari Ibu Hamil hingga Sedang dalam Pengobatan

4 Kondisi yang Dilarang Konsumsi Jahe, dari Ibu Hamil hingga Sedang dalam Pengobatan

TRIBUNJATENG.COM - Berikut ini empat kondisi yang dilarang mengonsumsi jahe, dari ibu hamil hingga sedang dalam pengobatan tertentu.

Jahe yang punya manfaat langsung menghangatkan tubuh juga mampu meningkatkan imun yang sangat penting dalam rangka menangkis virus.

Meski jahe menyehatkan, tapi tak bisa dikonsumsi begitu saja.

Ada beberapa kondisi yang justru menjadikan jahe berbahaya bagi kesehatan.

Dilansir TribunTravel.com dari laman healthy-food-house.com, 4 kondisi yang membuat kamu tak boleh mengkonsumsi jahe.

 1. Orang yang kurus

Jahe mengandung serat yang tinggi dan mampu menyeimbangkan PH di perut.

Kandungan di dalamnya mampu merangsang enzim sekresi pencernaan serta mempercepat proses pembakaran lemak.

Akibatnya tubuh akan kehilangan nafsu makan, berada badan, massa otot, dan rambut.

Kondisi semacam ini tentu sangat buruk bagi mereka yang memiliki bentuk tubuh terlalu kurus.

2. Kelainan darah

Jahe meningkatkan sirkulasi darah dan dianjurkan bagi mereka yang memiliki kelebihan berat badan atau obesitas, diabetes, penyakit arteri perifer serta penyakit Raynaud.

Tapi bagi penderita hemofilia, sebaiknya jangan pernah mengkonsumsi jahe.

Hemofilia merupakan suatu kondisi dimana darah tidak dapat menggumpal.

Halaman
12

Berita Terkini