TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Adik Oki Kristodiawan (27) alias OK, tahanan di Banyumas yang meninggal dunia sempat datang ke rumah sakit tempat kakaknya dirawat.
Sesampai di sana, tubuh OK sudah ditutup kain mori.
Dikatakan OK meninggal pada pagi hari.
Padahal kabar yang diterima kakaknya dalam kondisi kritis atau belum meninggal
Baca juga: Detik-detik Tahanan di Banyumas Tewas Luka di Sekujur Tubuh, Keluarga Curiga Jenazah Dilarang Dibuka
Baca juga: Muncul Dugaan OK Tewas Dianiaya Tahanan Lain, Kapolres Banyumas Ungkap Hasil Pemeriksaan Dokter
Kapolresta Banyumas, Kombes Edy Suranta Sitepu mengatakan tewasnya tahanan kasus curanmor di Banyumas diduga karena dianiaya tahanan lain.
Tahanan kasus Curanmor tersebut bernama Oki Kristodiawan (27) warga RT 1 RW 2, Purwosari, Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas.
Berdasarkan laporan polisi kejadian pencurian motor bermula terjadi, Senin (15/5/2023).
Korban pencurian diketahui bernama Fordi (34) warga Desa Purwosari, Kecamatan Baturraden.
Setelah melakukan penyelidikan, Rabu (17/5/2023) sekira pukul 22.30 WIB polisi menangkap pelaku di rumahnya di Desa Purwosari, Kecamatan Baturraden
Selanjutnya tersangka Oki ditahan di tahanan Polresta Banyumas sejak Kamis (18/5/2023).
"Tersangka masuk tahanan 18 Mei 2023. Setelah ditahan dan dimasukan sel tahanan Polresta pada pukul 19.00 WIB, tersangka mengalami sakit dan coba menghubungi dokter," kata Kapolresta kepada Tribunbanyumas.com, Senin (5/6/2023).
Kemudian di hari itu pula almarhum menjalani perawatan.
Hingga akhirnya pada Jumat (2/6/2023) tersangka dinyatakan meninggal dunia.
Kapolresta mengatakan dari hasil laporan dokter terdapat luka di kepala, adanya kekurangan elektrolit dan gagal ginjal kronis, fungsi organ liver rusak.
Karena adanya kejanggalan itu pihak keluarga akhirnya membuat laporan karena ada luka di sekujur badan.